Anggaran Menjadi Hambatan Perbaikan Jalan Khususnya Di Ir Soekarno Atau Jalibar Kepanjen

Hari ini (9/3), di Talkshow Idjen Talk Radio City Guide, Anggota Komisi 3 DPRD Kabupaten Malang – Zia Ulhaq mengatakan, adanya kondisi pandemi, membuat anggaran dilakukan refocusing. Begitupun yang dirasakan dari Dinas PU Binamarga, yang juga ikut terdampak dalam penganggaran. Yang harusnya anggaran bisa untuk memba ngun ataupun melakukan perbaikan pada jalan yang butuh atensi, jadi tidak semua bisa dilakukan penanganan secara cepat.
Zia bilang, dulu sebelum adanya pandemi anggaran PU bisa menjadi 400 milyar. Tapi dengan adanya pemangkasan anggaran sampai tinggal 200 milyar-an saja, bahkan selama dua tahun ketika pandemi, hampir tidak ada pembangunan yang dilakukan. Jadi fokusnya pada usulan yang disampaikan DPRD pada Dinas PU Bina Marga.
Zia menambahkan, setelah sempat dilakukan survey, sejauh ini di Jalibar sendiri, sudah dilakukan hot mix khususnya yang dari Malang ke Blitar. Mengingat Jl IR Soekarno itu ini juga menjadi keresahan masyarakat khususnya yang mengeluhkan di sosial media, maka juga menjadi perhatian khusus. Tap yang jelas untuk anggaran sekarang ini masih dibagi bagi semua. (wulan indriyani)
Sumber : radio city guide