CITY GUIDE FM, BATU – Sekitar pertengahan tahun ini, atau bulan Juni sampai Juli, BPS Kota Batu akan melaksanakan Sensus Pertanian tahun 2023. Sensus ini merupakan pencacahan lengkap data-data tentang pertanian meliputi data petani, data geopasial, hingga potensi holtikultura.
“Saat ini para peserta yang nanti akan diterjukan untuk melakukan sensus, sedang menjalani masa gladi bersih. Mereka mendapatkan pembekalan di dua desa di Kabupaten Malang yaitu Poncokusumo dan Wagir,” kata Kepala BPS Kota Batu Parjan.
Dalam pelaksanaan gladi kotor maupun gladi bersih tersebut, peserta akan melihat kendala-kendala, jangka waktu dan tingkat kesulitan yang akan dihadapi saat pengisian kuesioner di lapangan nanti. Sementara itu, saat ditanya berapa jumlah mitra yang nanti akan diterjunkan, Parjan belum bisa menjawab secara pasti.“Kemungkinan sekitar lebih dari 300 mitra yang akan diterjunkan,” lanjutnya.
Karena sistem mitra petugas sensus adalah kontrak selama satu bulan. Dari informasi yang didapat, sekitar bulan Mei mendatang, para peserta akan menjalani latihan. Sedangkan, proses sensus diperkirakan akan berlangsung bulan Juni sampai Juli.
Untuk diketahui bahwa, hasil dari sensus pertanian ini akan menjadi pijakan bagi pemerintah daerah dalam mengambil kebijakan. Serta melihat perkembangan sektor pertanian yang merupakan mata pencaharian sebagian besar penduduk di Kota Batu. (rep/ref)
