News

Jumat Curhat Polresta Malang Kota, Sopir Angkot Minta Ada Tanda Penyeberangan Di Kayutangan

Sumber : Dok Istimewa

CITY GUIDE FM, MALANG – Penerapan ujicoba satu arah di kawasan Kayutangan Heritage (Jalan Basuki Rahmat) kini disorot oleh beberapa sopir angkutan kota (angkot).

Mereka meminta adanya tanda penyeberangan di kawasan tersebut. Hal itu disampaikan mereka saat kegiatan Jumat Curhat Polresta Malang Kota di Terminal Landungsari, Kota Malang, Jumat (24/2/23).

Salah satu sopir angkot, Gatot (35) mengaku banyak orang yang kesulitan saat menyebrang jalan karena banyak kendaraan yang melintas dengan kecepatan cukup tinggi.

“Kebetulan saya ini warga Jalan Bromo, Kayutangan. Sekalian minta tolong, agar diberi tanda penyeberangan di area Kayutangan,” ucap dia.

Terkait permintaan sopir angkot itu, Kapolsek Lowokwaru AKP Anton Widodo menerangkan, pihaknya bakal melakukan pembahasan.

“Nanti kami akan mengoptimalkan untuk penambahan personel jika diperlukan. Dan terkait tanda penyeberangan itu, sudah menjadi pembahasan yang akan direalisasikan. Karena akan ada penggantian traffic light yang tidak digunakan,” terangnya.

Curhatan yang sama juga disampaikan sopir angkot lainnya, Stevanus (30). Ia menyebut, kebijakan arus lalu lintas di Kayutangan dijadikan satu arah sangat berdampak kepada pendapatan sopir angkot.

“Kebijakan satu arah di Kayutangan berdampak kepada pendapatan kami, para sopir,” sebut dia saat ditemui.

Menanggapi hal tersebut, Kabagren Kompol Yuliati yang mewakili Kapolresta Malang Kota menyampaikan, bahwa saat ini Pemkot Malang sedang menguji coba satu arah di beberapa tempat.

“Kami menampung keluhan yang akan disampaikan ke forum lalu lintas. Mengingat ini bukan sepenuhnya ranah kami. Ke depan, jika ada evaluasi terhadap pelaksanaan akan kami informasikan,” jelas Kompol Yuliati.

Yuliati menambahkan, semua aspirasi dan usulan jika domainnya kepolisian akan dibantu semaksimal mungkin. “Namun, apabila bukan bagian dari tugas kami, nanti akan kami teruskan ke instansi terkait” jelas dia.

Kehadiran Polresta Malang Kota dalam agenda Jumat Curhat tersebut, membawa angin segar bagi sopir, terutama di Terminal Lansungsari.

Selain memberikan kesempatan untuk berdiskusi dan berbincang hangat, puluhan perwakilan sopir juga mendapatkan bantuan sembako. Diharapkan, dapat membantu memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari. (rep/ok)

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Back to top button

Radio



x