NewsPendidikan

Soal Relokasi, Kepsek SMAN 8 Malang Harap Ada Solusi Terbaik


SMAN 8 Kota Malang yang bakal tergusur akibat tidak memperpanjang perjanjian. (Foto : Heri Prasetyo)
SMAN 8 Kota Malang yang bakal terelokasi karena tidak memperpanjang perjanjian. (Foto : Heri Prasetyo)

CITY GUIDE FM, KOTA MALANG – Wacana relokasi SMAN 8 Malang mendapat penolakan keras dari para alumni melalui penggalangan petisi. Mereka menilai bahwa sekolah ini memiliki sejarah yang tak tergantikan. MS Manggalanny yang menginisiasi petisi online pada 14 Maret 2025 lalu, menolak pemindahan sekolah dari lokasinya di Jalan Veteran No 37.

Saat ini dia petisi itu telah berhasil mengumpulkan 2.683 tanda tangan hingga saat ini. Sekolah yang berdiri sejak tahun 1973 ini merupakan bagian dari program Sekolah Perintis Pembangunan (PPSB) dan memiliki banyak simbol sejarah, termasuk lambang khas yang masih terpasang di bagian timur gedung.

Para alumni meyakini bahwa keberadaan sekolah di lokasi saat ini tidak hanya bernilai historis, tetapi juga berkontribusi besar dalam dunia pendidikan nasional. Kepala Sekolah SMA Negeri 8 Malang Nuraeni MPd menyatakan bahwa pihaknya masih terus berkomunikasi dengan Universitas Negeri Malang (UM) dan Pemerintah Provinsi Jawa Timur untuk mencari solusi terbaik.

“Harapan kami, SMA 8 tetap bisa bertahan di sini. Ini bukan sekadar bangunan, tetapi simbol sejarah yang telah melahirkan banyak pemimpin,” ujarnya, Senin (17/3/25).

Salah satu alasan relokasi adalah karena lahan yang ditempati saat ini merupakan milik Universitas Negeri Malang, dan tidak lagi memperpanjang perjanjian pinjam pakai. Hal ini memicu kekhawatiran bahwa sekolah tersebut akan kehilangan tempatnya tanpa adanya kepastian lokasi baru yang memadai.

Di sisi lain, sekolah ini banyak menorehkan prestasi. Pada tahun 2023 dan 2024, SMA Negeri 8 Malang meraih penghargaan “Sekolah Bos Kinerja” atas penerapan Kurikulum Merdeka.

Serta kembali menyandang predikat “Sekolah Adiwiyata Mandiri” periode 2024–2028. Selain itu, tim basket dan beberapa siswa berhasil meraih prestasi di tingkat internasional.

Nuraeni juga mengungkapkan bahwa telah menghadiri pertemuan antara pihak sekolah, UM dan pemerintah beberapa kali. Bahkan tiga kali pertemuan pada Maret 2025.

Reporter : Heri Prasetyo

Editor : Intan Refa

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Back to top button