CITY GUIDE FM, BATU – Hutan Kota Bondas merupakan salah satu ruang terbuka hijau milik Pemkot Batu, selain Alun-Alun Kota Batu. Berada di Jalan Sultan Agung, Hutan Kota Bondas kerap dimanfaatkan masyarakat dan pelajar untuk berolahraga, jogging, senam dan fitness.
Suasana yang tenang dan rindang, juga sangat tepat untuk pengunjung yang ingin bersantai. Haer Wisnu, salah seorang juru parkir yang berjaga di sana, mengatakan sejumlah fasilitas di Hutan Kota Bondas tampak kurang kurang terawat.
“Di sini dulu waktu awal peresmian, bagus sekali. Rumputnya hijau, cantik sekali pokoknya. Sekarang, sudah tidak kelihatan lagi rumputnya,” ujarnya.
Selain itu, pertama adalah gazebo yang dulunya ada 3 buah, kini hanya tersisa satu yang masih berdiri. Sedang 2 sisanya hanya tinggal pondasinya saja. “Sana tuh mba, wall climbing buat anak-anak sudah tinggal papannya saja. Sedang pijakannya juga sudah menghilang dan catnya terkelupas,” terangnya sembari berjaga.
Dan yang paling menyedihkan itu adalah arena permainan skateboard. Karena lokasinya di pojok belakang, berhadapan langsung dengan kandang unggas milik warga. Tentu situasi ini akan mengganggu pengunjung karena baunya, di samping luas arena yang tidak terlalu besar dan kotor.
Sementara fasilitas fitness, juga terlihat berkarat dan catnya banyak yang terkelupas dan perlu peremajaan. Di sisi lain, di hutan kota bondas ini juga kerap menjadi tempat bermesraan muda-mudi khususnya di area paling belakang, karena memang di hari-hari biasa jumlah kunjungannya terbilang sepi.
Menurut Wisnu, beberapa waktu lalu Kepala Dinas Lingkungan Hidup Aries Setiawan sempat mengecek kondisi di taman hutan kota ini. Sehingga dia berharap hutan kota ini akan segera diremajakan kembali. Begitu pula dengan jam operasionalnya, dimana saat ini masih mengikuti jam operasional saat pandemi yaitu pukul 06.00 hingga pukul 17.00. Sedangkan jam operasional normalnya mulai 06.00 hingga pukul 21.00-22.00. (rep/ref)
