CITY GUIDE FM, BATU – Polres Kota Batu meringkus 19 tersangka dan ribuan barang bukti yang merupakan hasil dari Operasi Penyakit Masyarakat (Pekat). Operasi ini dilaksanakan selama 12 hari, sejak 17 Maret sampai 28 Maret 2023.
Kapolres Kota Batu AKBP Oskar Syamsuddin mengatakan operasi ini dilakukan untuk cipta kondisi menjelang bulan Ramadhan. Operasi Pekat ini akan terus berlangsung hingga Hari Raya Idul Fitri nanti.
“Kita awali dari kasus miras. Untuk kasus miras ada 8 kasus yang kita ungkap dengan 8 pelaku, barang bukti yang kita sita ada 1.280 botol. Kemudian kasus perjudian ada 2 kasus yang pertama judi konvensional dengan 4 tersangka dan judi online 1 tersangka,” jelas AKBP Oskar kepada awak media.
Kemudian satu kasus prostitusi dengan 2 tersangka yang berhasil diamankan, satu kasus narkoba dengan 1 tersangka, satu kasus petasan atau mercon dengan 2 tersangka, kemudian satu kasus handak atau bondet dengan 1 tersangka.
“Jadi untuk kegiatan yang kita laksanakan ini ada 14 kasus yang kita ungkap dalam operasi ini dengan 19 orang tersangka,” lanjutnya.
Dalam konferensi pers yang digelar Kamis pagi tadi (30/3), ke sembilan belas tersangka turut dipamerkan dengan mengenakan topeng dan berbaju oranye.
Selain itu sejumlah barang bukti berupa ratusan botol minuman keras berbagai merk, seperti merk Drum Whisky, McDonald Vodka Mix, McDonald Whisky, Seagram’s Vodka dan masih banyak lagi juga diperlihatkan.
Dan barang bukti lain pun ikut di tampilkan seperti handphone, kartu remi dan pocket narkoba. (rep/ref)
