CITY GUIDE FM, KOTA MALANG – Sutiaji menggelar pesta rakyat bertema “Rutam Nuwus Kera Ngalam”, sebagai salah satu rangkaian perpisahannya sebagai wali kota kepada masyarakat Malang. Melalui Dinas Koperasi Perindustrian dan Perdagangan Kota Malang, menghadirkan lebih dari 60 pedagang bakso.
Semua pedagang bakso itu berjajar rapi di sepanjang Jalan Gajah Mada. Seperti namanya, pesta rakyat ini terbuka untuk masyarakat yang ingin menikmati bakso secara gratis sepuasnya.
Bahkan Sutiaji bersama istrinya, Widayati juga berkesempatan untuk menjajal salah satu kuliner khas Kota Malang itu.
Baca juga :
“Jadi, bakso itu sangat legendaris di Malang. Kalau wisatawan yang datang ke Malang tidak cukup kalau belum makan bakso. Saya rasa sudah menjadi tagline nasional hingga Internasional,” ujarnya, Kamis (21/09).
Sutiaji berharap, hadirnya festival tersebut dapat mengangkat Bakso Malang sebagai rujukan kuliner pertama yang direkomendasikan oleh wisatawan lokal maupun mancanegara.
“Tentu sudah saatnya Bakso Malang menjadi rekomendasi kuliner bagi wisatawan. Dan peran pemerintah daerah bisa mengawal dan menggerakkannya,” jelasnya.
Sementara, demi menyukseskan pesta rakyat ini, Kadiskopindag Kota Malang Eko Sri Yuliadi telah menyiapkan 10 ribu kupon gratis untuk masyarakat, agar dapat makan baso gratis.
“Pesta rakyat ini digelar selama 2 hari. Untuk hari pertama, kami siapkan 5 ribu kupon dan besok juga 5 ribu kupon gratis. Masyarakat langsung datang ke lokasi saja,” kata Eko.
Eko juga menyebut, pada hari Jumat (22/09) besok, Wali Kota Sutiaji akan menetapkan Hari Makan Bakso sebagai puncak acara pesta rakyat tersebut.
“Kita berharap pasca acara ini dapat meningkatkan UMKM bakso sehingga lebih dikenal masyarakat luas, khususnya para wisatawan lokal dan internasional,” tandas Eko.
Reporter : Oky Novianton
Editor : Intan Refa
