Idjen TalkNews

Berkat TPST 3R, Timbunan Sampah Malang Berkurang 24 Persen

Idjen Talk edisi 26 Februari 2022
Idjen Talk edisi 26 Februari 2022

CITY GUIDE FM, IDJEN TALK – TPA yang ada di Kota Malang tidak bisa terus menerus menampung sampah yang mencapai ratusan ton tiap hari. Kasi Penanganan Sampah DLH Kota Malang Budi Heriyanto dalam Idjen Talk mengatakan, dari 58 TPS publik, sudah ada 20 TPST 3R.

Sampah-sampah itu yang diolah di tempat pembuangan sampah terpadu reduce, reuse, recycle (TPST 3R) umumnya sampah organik. Berdasarkan data tahun 2021, total timbunan sampah di Kota Malang mencapai lebih dari 247 ribu ton dalam setahun.

Dengan perkiraan timbunan sampah mencapai 678 ton per hari. Walaupun begitu, pengurangan sampah di Kota Malang sudah mencapai 24 persen. Sementara, Kabid Persampahan dan Limbah B3 DLH Kota Malang Sunarka juga menegaskan pihaknya menggandeng perguruan tinggi, untuk bekerja sama mengelola sampah organik.

Baca juga :

Guru Besar Ekologi dan Ketua PSMB FMIPA Universitas Brawijaya Prof Amin Setyo menyampaikan Malang Raya termasuk salah satu leading sector yang menjadi daerah percontohan untuk pengelolaan sampah yang baik di kota.

Dia mengatakan TPST 3R yang ada di Kota Malang, pengelolaan sampahnya lebih mandiri. Membuat volume sampah yang dikirim ke TPA jadi lebih sedikit. Walaupun memang belum 100 persen sampah masyarakat bisa tertangani.

 

Menurut Amin, sampah yang masih menjadi permasalahan di Kota Malang adalah jenis sampah anorganik. Seperti sampah plastik, pampers, dan limbah B3. (AN)

Editor : Intan Refa

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Back to top button

Radio


x