Idjen TalkNews

Tren Fitness dan Wellness, FOMO atau Pola Pikir?

Idjen Talk edisi 20 Juni 2025,”Tren Fitness dan Wellness, FOMO atau Pola Pikir?”

CITY GUIDE FM, IDJEN TALK – Belakangan sejumlah anak muda beramai-ramai mengikuti tren fitness, nge-gym atau sejenisnya. Salah satunya, Sport Content Creator Jeany Angela yang telah memulai transformasi kesehatan sejak tahun 2017.

“Saat itu, saya mulai membagikan perjalanan olahraga di media sosial sebagai sarana berbagi dan edukasi. Untuk meningkatkan kesadaran kesehatan masyarakat,” ungkapnya.

Menurut Personal Trainer DeGym Heritage Malang Coach Haris, trend fitness ini mulai marak setelah pandemi COVID-19. Ketika masyarakat mulai mencari jenis olahraga yang cocok dilakukan di rumah.

“Tapi ada dampak buruk ketika masyarakat mengikuti trend tanpa mempertimbangkan kebutuhan pribadi. Seperti stress karena waktu dan dana yang terbatas. Serta seringkali membandingkan progres olahraga dengan orang lain,” jelasnya.

Sementara Dokter Spesialis Kedokteran Jiwa RSU BRIMEDIKA Malang dr Febria Rike Erliana melihat fenomena trend fitness dan wellness ini didorong kombinasi beberapa faktor. Salah satunya tingginya kesadaran kesehatan.

“Ada juga pengaruh lingkungan sekitar termasuk pengaruh influencer. Walaupun begitu hal ini bisa berdampak positif dan negatif,” jelasnya.

Dampak positifnya, konten media sosial yang berkaitan dengan fitness dan wellness bisa memberikan motivasi untuk terus berolahraga. Sedangkan dampak negatifnya bisa memberikan tekanan untuk mengikuti trend karena ada ketakutan akan mendapat penolakan di lingkaran pertemanan. (AN)

Editor : Intan Refa

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Back to top button