KesehatanNews

Lakukan 3 Cara Ini untuk Kurangi Risiko Terkena Kanker Paru-paru

ilustrasi paru-paru (freepik.com/mamewmy)
ilustrasi paru-paru (freepik.com/mamewmy)

CITY GUIDE FM – Kanker paru-paru merupakan kondisi di mana sel-sel abnormal tumbuh secara tidak terkendali di paru-paru. Faktor risiko kanker paru-paru cukup beragam, yakni mulai riwayat kesehatan keluarga, perokok aktif dan pasif serta terpapar bahan kimia berbahaya. Oleh karenanya, lakukan 3 cara berikut ini untuk kurangi risiko terkena kanker paru-paru :

Berhenti merokok dan hindari asap rokok
Perokok aktif maupun pasif sama-sama memiliki risiko yang lebih tinggi terkena penyakit kanker paru-paru daripada yang tidak merokok. Dalam penelitian New England Journal of Medicine, seseorang yang berhenti merokok sebelum usia 40 tahun dapat menurunkan risiko kematian akibat rokok sebesar 90 persen. Itu sebabnya, berhenti merokok merupakan tindakan yang tepat untuk kurangi risiko kanker paru-paru dan juga dapat menjadi upaya pencegahan terhadap penyakit stroke.

Baca juga :

Hindari paparan gas radon
Radon merupakan gas radioaktif yang dilepaskan saat uranium yang ada di bebatuan dan tanah mengalami kerusakan. Gas radon dapat masuk ke dalam rumah melalui retakan dinding, lantai maupun pondasi.

Dalam jangka panjang, gas radioaktif yang menumpuk dalam rumah ini dapat menyebabkan risiko terjadinya kanker paru-paru. Untuk mencegah kondisi ini, kamu dapat melakukan pengujian yang melibatkan tenaga professional untuk mendeteksi kebocoran gas radon di sekitar tempat tinggal.

Olahraga Teratur
Cara mengurangi risiko terkena penyakit kanker paru-paru lainnya adalah dengan melakukan olahraga secara teratur. Beberapa studi menunjukkan bahwa risiko kanker paru-paru dapat menurun sebanyak 20-50 persen untuk laki-laki dan 20-30 persen untuk perempuan yang rutin melakukan aktivitas fisik.

Olahraga secara teratur juga terbukti mampu meningkatkan sistem kekebalan tubuh sehingga tidak mudah terserang penyakit. Tak hanya itu, olahraga juga bermanfaat mengurangi peradangan, meningkatkan kemampuan untuk memperbaiki DNA dan mengurangi tingkat karsinogen di paru-paru.

Penulis : Dilla Dyneta

Editor : Intan Refa

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Back to top button

Radio


x