CITY GUIDE FM – Cegukan terjadi karena adanya kontraksi diafragma tanpa sengaja yang menyebabkan penutupan pita suara secara tiba-tiba. Namun meski sudah meminum banyak air, pada beberapa orang cara ini tidak berhasil. Jangan risau, terdapat sederet cara jitu lain untuk mengatasi cegukan, sebagai berikut :
Melakukan Berbagai Teknik Pernapasan
- Karbondioksida yang tinggi dalam darah mampu mengatasi cegukan. Oleh sebab itu, kamu perlu menahan napas secara singkat saat cegukan.
- Bernapas dalam kantong kertas juga meningkatkan kadar karbondioksida dalam tubuh.
- Bernapas sambil memeluk lutut dan menahannya selama 2 menit.
- Latihan pernapasan dengan menarik napas selama 5 detik dan hembuskan selama 5 detik.
- Menekan diafragma sambil menarik napas secara perlahan.
Baca juga :
Mengonsumsi Minuman atau Makanan Tertentu
- Mengisap lemon atau jeruk nipis. Karena vitamin C yang bersifat asam dapat mendistraksi dan merelaksasi saraf vagus, yakni pengatur saluran pencernaan, sehingga cegukan berhenti.
- Membiarkan sedikit gula di mulut selama 5-10 detik sebelum menelannya. Sebab gula mampu mengubah alur pernapasan menjadi lebih efektif.
- Membiarkan sesendok madu atau selai kacang larut di mulut, lalu telan. Madu dapat membantu mengurangi aktivitas saraf vagus.
- Menghirup uap air dingin.
- Menaruh setetes cuka di lidah.
Melakukan Sesuatu pada Anggota Tubuh Tertentu
- Menjulurkan lidah secara maksimal bisa mendistraksi saraf vagus dan mengurangi kejang diafragma yang merupakan penyebab cegukan.
- Meremas telapak tangan.
- Menggosok bagian belakang tenggorokan dengan kapas secara perlahan hingga batuk atau muntah.
- Berbaring, kemudian putar kepala ke kiri, dan pijat arteri karotis di sisi kanan leher dengan gerakan melingkar selama 5 sampai 10 detik.
Demikian sejumlah cara mengatasi cegukan yang bisa kamu lakukan meski tanpa adanya air. Cegukan sebenarnya wajar terjadi dan normalnya dalam jangka waktu yang sebentar. Akan tetapi, jika terjadi selama 48 jam lebih, maka kamu perlu segera pergi ke dokter.
Penulis : Faydina Rizki (magang)
Editor : Intan Refa
