CITY GUIDE FM – Mungkin kita semua menganggap upil dan ingus menjijikkan. Bahkan saat ada orang mengupil di tempat umum, kamu pasti merasa tidak nyaman. Akan tetapi upil dan ingus bukan hanya sekedar kotoran, keduanya memiliki fakta mengenai manfaat dan peran tersendiri bagi kesehatan tubuh.
Melansir berbagai sumber, berikut fakta menarik tentang upil dan ingus yang di antaranya justru buat kamu berterima kasih :
Baca juga :
Upil Adalah Ingus yang Kering
Sebagian besar ingus tersapu oleh rambut mikroskopis yang melapisi hidung (silia) ke belakang tenggorokan. Kemudian tanpa sadar kita menelannya sepanjang waktu.
Namun terkadang terdapat lendir yang mengering di dekat lubang hidung dan silia tidak dapat menyapunya. Inilah yang disebut dengan upil.
Menyerang Virus
Ketika kamu sedang mengalami batuk pilek, reaksi otomatis dari tubuh adalah memproduksi histamin lebih banyak. Kemudian senyawa ini akan memicu pembengkakan selaput hidung dan produksi ingus berlebih. Hal ini bertujuan untuk mencegah penjalaran infeksi pada saluran napas bagian bawah.
Melawan Alergi
Sistem pertahanan tubuh dalam melawan alergi sama saat menyerang virus batuk pilek sebelumnya. Pengeluaran ingus dan upil merupakan sebuah pertahanan tubuh dalam menghilangkan alergen.
Melembapkan Hidung
Ingus berfungsi untuk menjaga lapisan hidung tetap lembap serta menghangatkan udara yang dihirup. Karena semakin kering lapisannya, maka kita akan semakin rentan mengalami infeksi.
Menyaring Partikel Asing
Fakta menarik upil dan ingus selanjutnya adalah upil bersama dengan bulu hidung berperan menyaring partikel asing seperti debu yang masuk ketika kamu bernapas. Partikel ini bisa membawa virus dan bakteri yang mampu mengganggu kesehatan tubuh.
Produksi Ingus 1 Liter Per Hari
Setiap hari, tubuhmu bisa menghasilkan sekitar satu liter lendir yang melapisi saluran pernapasan, yakni hidung, paru-paru, serta tenggorokan, meskipun kebanyakan ingus tertelan. Produksi ini akan bertambah banyak ketika kamu sedang pilek atau batuk.
Penulis : Faydina Rizki (magang)
Editor : Intan Refa
