NewsPendidikan

Sampel Menu MBG SPPG Sisir Diserahkan ke Polda Jatim

Kabag Ops Polres Batu Kompol Anton Widodo mendampingi Nurochman memeriksa SPPG Sisir. (Foto: Istimewa)
Kabag Ops Polres Batu Kompol Anton Widodo mendampingi Nurochman memeriksa SPPG Sisir. (Foto: Istimewa)

CITY GUIDE FM, KOTA BATU – Kabag Ops Polre Batu Kompol Anton Widodo mengatakan kasus MBG basi di Kota Batu saat ini telah mendapat bantuan penyelidikan dari Polda Jatim. Ini ia sampaikan saat mendampingi Wali Kota Batu Nurochman meninjau Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Kelurahan Sisir, Senin (29/9/2025).

“Sudah dibawa ke laboratorium forensik Polda Jatim, dan sebagian juga ke laboratorium forensik pusat. Terkait hasilnya, sampai saat ini masih belum keluar,” kata Anton.

Penyelidikan ini sebagai respon atas kejadian belasan siswa SMPN 1 Batu yang harus mendapatkan perawatan di Unit Kesehatan Sekolah (UKS) usai mengonsumsi menu MBG dari SPPG Kelurahan Sisir. Pemerintah Kota Batu juga menutup sementara aktivitas dapur SPPG tersebut.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Batu Aditya Prasaja menyampaikan bahwa hasil pemeriksaan awal terhadap sampel makanan dari dapur SPPG memang tidak memenuhi standar laboratorium. Apalagi ada keterbatasan sampel yang menyebabkan laboratorium tidak bisa menindaklanjuti lebih jauh.

Bahkan, asumsi mengenai adanya siswa yang membawa tambahan bahan makanan juga tidak dapat terbukti.

“Sampel yang disiapkan pihak dapur tidak memadai. Seharusnya tersedia 250 gram per jenis masakan, tetapi yang ada hanya satu sendok teh,” paparnya.

Para ahli menyatakan bahwa penyebab keracunan massal di program MBG sangat kompleks. Menurut Pusat Studi Pangan dan Gizi UGM, faktor seperti kontaminasi mikroba, proses pengolahan yang tidak sempurna, skala produksi besar tanpa pengendalian mutu, dan penyimpanan yang tidak sesuai standar menjadi pemicu utama.

Mereka memperingatkan bahwa meskipun makanan tampak normal, toksin atau bakteri bisa tumbuh lambat dan baru menimbulkan gejala beberapa jam kemudian.

Reporter: Asrur Rodzi

Editor: Intan Refa

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Back to top button