CITY GUIDE FM, IDJEN TALK – Saking sulitnya cari kerja sekarang ini, sampai-sampai ada celetukan cari kerja sama susahnya seperti cari jodoh. Apa kamu relate? Nyatanya, meskipun banyak yang mengeluh susah cari kerja, Pengantar Ahli Kerja Pertama Dinas Tenaga Kerja PMPTSP Kota Malang Dicky Surya Pradana mengatakan tingkat pengangguran terbuka (TPT) justru alami penurunan.
Penurunan yang tercatat adalah dari 6,28 persen menjadi 6,10 persen atau sekitar 31 ribu orang. Dia membenarkan bahwa sebagai Kota Pendidikan, tantangan terbesarnya adalah menyeimbangkan jumlah jobseeker dengan lapangan kerja.
“Untuk mengatasi hal itu, kami melakukan sejumlah langkah strategis. Mulai dari melakukan kunjungan ke industri untuk memahami kebutuhan kerja. Mengadakan pelatihan di berbagai sektor yang berpotensi menyerap tenaga kerja,” kata Dicky.
Baca juga :
Pelatihan itu antara lain seperti barista, digital marketing, terapi spa dan pijat tradisional yang mengutamakan partipasi dari penyandang disabilitas. Sementara itu, Dosen Sosiologi Universitas Muhammadiyah Malang Aan Sugiarto mengamati banyak jobseeker yang sudah menentukan target pekerjaan yang mereka inginkan.
“Sehingga ketika ada lowongan pekerjaan yang tidak sesuai passion, mereka enggan untuk mencoba,” kata Aan.
Meskipun menurut Aan, menentukan target pekerjaan yang mereka inginkan adalah sebuah langkah positif. Tapi kenyataannya, tidak semua peluang pekerjaan yang mereka inginkan itu sesuai dengan harapan.
Maka dari itu, menurutnya penting untuk lebih fleksibel dalam memilih pekerjaan. Sehingga mereka siap mengeksplorasi banyak kesempatan, supaya lulusan baru bisa membangun portofolio sebagai langkah awal masuk dunia kerja. (Faricha Umami)
Editor : Intan Refa
