AMPD Demo KPU Kota Malang, Minta Tak Loloskan Abah Anton
CITY GUIDE FM, KOTA MALANG – Sejumlah mahasiswa yang mengatasnamakan diri sebagai Aliansi Mahasiswa Kota Malang Peduli Demokrasi (AMPD) menggelar demo kantor KPU Kota Malang, Selasa (10/9/2024). Dengan mengendarai sepeda motor, mereka secara rombongan berkumpul di Jalan Bantaran, Kelurahan Purwantoro.
Sekitar pukul 14.30 WIB, mereka berkumpul di depan KPU Kota Malang. Mundur satu setengah jam dari waktu yang diberitahukan yaitu pukul 13.00 WIB. Jumlah para mahasiswa yang datang tak lebih dari 40 orang, dan membawa kertas putih bertuliskan tuntutan mereka.
Orator aksi sebut saja, Jono, mengatakan mereka ingin membuka ruang diskusi bersama dengan jajaran komisioner KPU Kota Malang. Tujuannya adalah untuk tak meloloskan salah satu bapaslon Abah Anton dan Dimyati dalam kontestasi pilkada nanti.
“Kami mau Kota Malang bersih dari kepala daerah mantan terpidana korupsi. Jadi poin tuntutan kami, secara damai ingin KPU secara tegas menjalankan PKPU demi kemaslahatan umat,” katanya.
Mereka beranggapan Abah Anton belum 5 tahun bebas dari masa jeda pasca bebas dari penjara. Namun, mantan Wali Kota Malang itu malah mendaftarkan diri lagi dengan bayang-bayang track recordnya dulu.
Para mahasiswa itu berjanji jika keresahan itu tidak ada yang mendengar, mereka akan kembali lagi dengan massa yang lebih banyak lagi. Tidak lupa, mereka juga akan berdiskusi dengan para ahli hukum terkait hal ini.
“Supaya jelas arah kami ketika hendak demo di kemudian hari. Bahwa tuntutan kami ini kuat,” pungkasnya.
Unjuk rasa tersebut juga berlangsung singkat. Sekitar pukul 15.00 WIB, para mahasiswa itu kemudian membubarkan diri, karena para komisioner KPU Kota Malang tidak ada satupun yang ada di kantor.
Reporter : Intan Refa