Wilayah Kekeringan Kabupaten Malang Bertambah, Harus Apa?
CITY GUIDE FM, IDJEN TALK – Bencana kekeringan yang melanda Kabupaten Malang ibarat penyakit menahun yang terus menerus kambuh. Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Malang Sadono Irawan selama fenomena El Nino, hujan di Kabupaten Malang hanya sampai pada bulan Maret.
Hal ini menimbulkan kekeringan di sejumlah wilayah, salah satunya di Desa Sukowilangun yang sebelumnya juga mengalami kondisi serupa.
“Hingga 13 November 2024, kami sudah melakukan proses pendistribusian air bersih tapi kapasitasnya menurun. Seperti di Desa Sitiarjo biasanya mendapat 15 ribu liter, sekarang turun menjadi 5 ribu liter air bersih,” kata Sadono.
Baca juga :
Dosen FIKES Universitas Brawijaya Ns Muhammad Fathoni menjelaskan sedikitnya ada 907 desa di 27 kecamatan di kabupaten dan kota di Jawa Timur yang alami kekeringan. Kondisi akibat fenomena El Nino ini nyatanya semakin berkepanjangan hingga bulan November 2024. Padahal BMKG memprediksi fenomena ini akan berakhir pada Oktober lalu.
“Kekeringan juga terjadi karena pola penggunaan tanah, yang seharusnya menyerap air. Tapi malah beralih fungsi menjadi sawah dan perumahan,” pungkasnya (AN).
Editor : Intan Refa