NewsPeristiwa dan Kriminal

Waspada Cuaca Ekstrem di Kota Malang Sampai Awal Desember

ilustrasi hujan
(freepik.com/Kireyonok_Yuliya)
(freepik.com/Kireyonok_Yuliya)

CITY GUIDE FM, KOTA MALANG – Koordinator Observasi dan Informasi BMKG Staklim Jatim Ahmad Luthfi memperingatkan warga Kota Malang untuk waspada terhadap cuaca ekstrem yang sudah mulai terjadi. Setidaknya cuaca ekstrem akan berlangsung mulai 25 November hingga 2 Desember mendatang.

“Memang cuaca menunjukan kondisi masa peralihan musim kemarau ke penghujan berdasarkan pantauan dari atas atmosfer maupun di lautan. Penyebabnya karena kondisi atmosfir yang labil dan cukup basah sehingga jumlah uap airnya itu mencukupi untuk menjadi hujan,” jelas Luthfi kepada City Guide FM.

Kondisi atmosfir yang labil itu karena tiga gangguan yaitu Madden Julian Ocsilation, gelombang Rossby dan gelombang Calvin. Secara umum, masyarakat dapat memahaminya bahwa ketiga gangguan itu adalah pergerakan gelombang dari satu tempat ke tempat yang lain sambil membawa uap air atau awan yang cukup besar.

Baca juga :

Sehingga membawa dampak yaitu terjadi peningkatan kemunculan awan-awan Cumolonimbus. Tandanya awan itu akan menimbulkan badai guntur dan hujan dengan intensitas lebat dan sangat lebat.

Koordinator Observasi dan Informasi BMKG Staklim Jatim Ahmad Luthfi

“Kejadian ini seringkali terjadi di saat siang ke sore, dengan curah hujan tinggi. Kondisi-kondisi inilah yang kita katakan ekstrem itu karena durasinya relatif tidak terlalu lama. kKrena berlangsungnya hujan tidak terlampau lama tapi peningkatan curah hujan tinggi, itu yang perlu kita waspadai,” jelasnya.

Untuk menghadapi cuaca ekstrem ini, Lutfhi meminta masyarakat Kota Malang harus sering mengupdate info cuaca dari BMKG. Setidaknya dengan mengetahui informasi cuaca terkini, dapat menurunkan risiko bahaya.

Editor : Intan Refa

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Back to top button

Radio



x