Tetap Jaga Pola Hidup Sehat Pasca Lebaran

CITY GUIDE FM, IDJEN TALK – Dokter Umum RSU Brimedika Malang dr Riza Maulida menjelaskan saat lebaran terkadang membuat beberapa orang melupakan pola hidup sehat pasca Ramadan. Mulai dengan makan tidak terkontrol dengan menu-menu yang bersantan dan berpemanis. Ketika makanan tidak terkontrol, efek sampingnya dapat menjurus ke kolestrol, gula darah naik sampai diabetes melitus.
“Sementara, untuk makanan yang cenderung asin dengan jumlah konsumsi banyak bisa menyebabkan hipertensi. Belum lagi makanan berlemak bisa jadi penyakit jantung,” kata dr Riza.
Kata dr Riza, sudah saatnya orang-orang mengimbanginya dengan olahraga ringan seperti jalan pagi dan minum air putih sampai 2 liter perhari. Meski tubuh memang akan sulit menerima perubahan yang ekstrim.
“Perubahan-perubahan baik untuk tubuh mulai dengan hal-hal kecil terlebih dulu. Seperti contohnya konsisten jalan kaki setiap pagi. Kemudian step selanjutnya dengan mengganti minuman minuman berpemanis dengan air putih saja,” lanjutnya.
Sementara itu, Dosen Departemen Gizi Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Brawijaya Fajar Ari Nugroho menjelaskan setiap orang memiliki metabolismenya yang berbeda. Sehingga ada tipikal orang yang makan banyak tetap kurus, ada juga orang makan sedikit tapi berat badan cepat naik.
“Beberapa faktor yang mempengaruhi seperti umur, jenis kelamin, aktivitas fisik dan kondisi kesehatan. Ketika sudah berumur, maka lebih baik mengurangi porsi makanan karena metabolisme tubuh menurun,”kata Fajar.
Dia juga mengingatkan bahwa sebenarnya konsumsi lemak itu juga dibutuhkan untuk tubuh, asal dengan catatan tidak berlebihan. (WL)
Editor : Intan Refa