News

Setelah Ujicoba, Parkiran Kayutangan Heritage Juga Bakal Ditata

Sumber : Dok Istimewa

CITY GUIDE FM, MALANG – Setelah melaksanakan uji coba satu arah, Pemerintah Kota (Pemkot) Malang juga dihadapkan dengan penataan parkir kendaraan di kawasan Jalan Basuki Rahmat (Kayutangan Heritage).

Dari pantauan reporter City Guide FM dilapangan, ditemukan parkir di beberapa jalur yang terimbas skema satu arah masih sembarangan.

Seperti di Jalan Majaphit (Splendid), ada 8 mobil yang diparkir di bahu jalan. Kemudian di Jalan Basuki Rahmat juga dijumpai 5-6 kendaraan bermotor roda dua di bahu jalan.

Melihat kondisi itu, Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Malang Widjaja Saleh Putra mengatakan, saat ini pihaknya sudah membahas soal penataan parkir.

Namun, ia menyebut prioritas saat ini masih menjalankan skema uji coba satu arah. Dari ujicoba itu, pihaknya akan mengetahui kawasan mana yang butuh dilakukan penataan parkir.

“Setelah evaluasi satu arah, kami juga akan menganalisa itu (penataan parkir). Ada beberapa kawasan yang akan ditata,” ujarnya, Jumat (24/2/23).

Widjaja menyebut, sejauh ini ada 8 kawasan yang akan dilakukan penataan parkir. Yakni Jalan Arjuno, Jalan Merdeka Timur, Jalan Merdeka Selatan, Jalan BS. Riadi, Jalan Buring sampai Toko Avia, Jalan Semeru, Jalan Bromo dan Pasar Splendid.

Dengan dibatalkannnya pembelian lahan parkir di Jalan Basuki Rahmat nomor 50, pihaknya sedang mengkaji lahan alternatifnya.

“Untuk sementara, kami siapkan dua tempat parkir off street. Di gedung eks Dinas Lingkungan Hidup (DLH) di Jalan Majapahit dan Stadion Gajayana,” tuturnya.

Sementara, Ketua Komisi C DPRD Kota Malang Fathol Arifin meminta agar Dishub juga melakukan kajian yang mendalam terhadap penataan parkir.

Fathol berharap agar proses itu tidak bersifat mengusir ke beberapa juru parkir. ”Selain di dewan, kita minta Dishub berikan solusi yang terbaik. Supaya masyarakat di situ dan pemkot sama-sama merasa nyaman,” kata dia. (rep/ok)

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Back to top button

Radio


x