Akhirnya Kamis (12/5/22), Jembatan Tunggulmas, penghubung antara Tunggulwulung dan Tlogomas Kota Malang secara resmi kembali.
Beberapa water barier dan plang besi yang sempat menutupi akses masuk jembatan ini sudah dibongkar dan disisihkan ke tepi jalan.
Sekitar pukul 12.00 WIB tadi, Kadishub Provinsi Jatim, Kadishub Kota Malang dan Kasatlantas Polresta Malang Kota
juga hadir dalam pembukaan kembali jembatan yang menghabiskan anggaran sekitar Rp. 39,7 Milyar ini.
Kasatlantas Polresta Malang Kota, Kompol Yoppi Anggi Khrisna menyebut, pembukaan jembatan TunggulMas dilakukan atas saran serta permintaan secara langsung dari Kadishub Kota Malang, Heru Mulyono.
Karena, pihaknya sudah memiliki beberapa catatan atas dibukanya kembali jembatan yang menghubungkan antara wilayah Kelurahan Tunggulwulung dan Tlogomas.
Seperti, Andalalin yang belum dipersiapkan secara matang dan jembatan itu langsung diresmikan pada 24 Februari lalu.
Sehingga, kekurangan dari segi rambu sampai pengaturan arus kendaraan memicu jembatan tersebut sebagai pusat kemacetan baru di Kota Malang.
“Saya tanya (Kadishub Kota Malang), butuh rambu-rambu ini. Selama belum terpenuhi apakah dibuka atau tutup? Katanya dibuka saja,” ujar Yoppy kepada reporter City Guide FM.
Sebenarnya, penutupan jembatan yang dilakukan sejak 25 April lalu, memunculkan berbagai polemik dari para warga yang sudah menggunakan jembatan ini.
Banyaknya kekurangan di jembatan itulah yang harus dipenuhi guna membuka akses secara sempurna. Terlebih lagi, sebenarnya jalan raya Tlogomas dinilai kurang lebar untuk akses keluar masuk kendaraan dari jembatan Tunggulmas.
Sehingga faktor kemacetan dinilai semakin parah setelah jembatan tersebut selesai dibangun sejak tahun 2020 silam.
Akhirnya, dalam pemantauan pembukaan kembali, beberapa saran pun disampaikan, seperti adanya waterbarier sepanjang 200 meter untuk wilayah jalan Tlogomas.
Selain itu, juga harus bisa menghindari crossing dengan pemasangan waterbarier tersebut hingga segera dipasangnya seluruh rambu yang sudah disampaikan ke Dishub Provinsi Jatim.
“Jadi saran (Kadishub), memberi penjelasan rambu-rambu lalu lintas yang dibutuhkan, lalu juga saran satu arah (masuk dari Tlogomas ke Tunggulwulung),” tuturnya.
Sementara, Kepala Dishub Kota Malang, Heru Mulyono bilang, pembukaan jembatan tersebut dilakukan selama satu pekan saja guna melakukan monitoring.
Artinya, dibukanya kembali jembatan Tunggulmas bisa jadi hanya sementara dan akses ini pun kembali ditutup sebelum semuanya bisa selesai.
“Seminggu (dibukanya jembatan Tunggulmas) kita lakukan monitoring. Selebihnya akan dievaluasi kembali,” kata dia.
Sebagai informasi, keputusan monitoring selama sepekan pembukaan kembali Jembatan Tunggulmas ini juga menunggu hasil dari forum lalu lintas Kota Malang yang akan digelar, Kamis pekan depan. (ok)
