CITY GUIDE FM, BATU – Rangkaian aktivitas pemain Arema FC selama menjalani training center (TC) di Kota Batu, bakal akan terkuras fisiknya. Sebab, Johan Alfarizi dan kawan-kawan akan menjalani latihan yang cukup berat.
Dalam sehari saja, mereka ditempa latigan selama tiga kali. Contohnya pada latihan yang digelar, Rabu (04/01/23), dimana mereka memulai aktivitas dengan latihan aerobik.
Setelah itu, dilanjutkan dengan melakukan latihan di gym. Dan di sore hari, mereka akan melakukan latihan di lapangan.
Pelatih Arema FC Javier Roca mengatakan, ada sejumlah alasan kenapa agenda latihan para pemain dibuat padat. Salah satunya karena tim pelatih ingin meningkatkan performa pemain.
”Kita harus naikkan intensitas latihannya, karena sebelumnya libur cukup lama,” ujarnya kepada reporter City Guide FM.
Pelatih asal Chile itu memprediksi, waktu libur tim beberapa waktu lalu sedikit banyak mempunyai pengaruh untuk fisik para pemain.
“Sehingga, butuh dorongan untuk mengembalikan kebugaran pemain ke level yang bagus dalam waktu secepat mungkin,” tuturnya.
Dirinya menambahkan, berdasarkan jadwal yang dirilis PT Liga Indonesia Baru (LIB), pasukan ‘Singo Edan’ ini hanya punya waktu 13 hari saja untuk mempersiapkan diri.
Sebagai informasi, para pemain Singo Edan menjalani masa off latihan bersama selama 10 hari. Roca menyebut, bila kekuatan fisik jadi fondasi utama untuk sebuah tim. ”Fisik yang bagus akan menunjang aspek lainnya,” sebutnya.
Roca optimis, kemampuan pemain tidak akan keluar maksimal dan bertahan lama jika kebugarannya kurang bagus. “Kita tidak akan lama berada di Kota Batu. Semua pemain akan menempa diri di sana mulai dari 3 sampai 7 Januari mendatang,” pungkasnya.
Tim Arema FC sendiri melakukan training center di sepak bola Putra Kusuma Agrowisata, Kota Batu. (OK)