CITY GUIDE, KOTA MALANG – Presiden Prabowo Subianto membeli sapi jenis Simmental seberat 960 kg milik Susanto Hari Asmoro (45), warga Jalan Akordion Utara, Kelurahan Tunggulwulung, seharga Rp75 juta. Transaksi ini dilakukan melalui utusan Presiden pada 22 Mei 2025, setelah melalui proses pemeriksaan kesehatan dan administrasi oleh Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kota Malang.
Sapi tersebut akan dikirim ke Rumah Pemotongan Hewan (RPH) Kota Malang pada 6 Juni mendatang saat Idul Adha. Susanto mengaku terkejut sekaligus senang saat menerima kabar pembelian tersebut.
Dia mengaku memang mendaftarkan sapi ras asal Swiss ini ke Kantor Staf Presiden melalui Dispangtan Kota Malang. Singkat cerita, sapi milik Susanto ini terpilih karena memenuhi kriteria: berat, panjang badan, kebersihan dan kesehatan. Termasuk pemeriksaan rutin, vaksinasi dan kebersihan kandangnya di Karangploso.
“Adik Saya, merawatnya selama 2 tahun lebih dari bobot 400 kg. Ini usaha keras,” ujar Susanto, yang juga memiliki 4 sapi lainnya.
Lebih tepatnya, Susanto sebagai pemodal sedangkan adiknya yang merawat ternak-ternaknya. Mulai dari memandikan 3 kali seminggu, membersihkan kendang, hingga memastikan kuku sapi selalu bersih.
Dulunya, Susanto membeli sapi Simmental ini seharga Rp27 juta per ekor (total Rp57 juta untuk dua ekor) di Pasar Hewan Karangploso pada 2023 lalu. Dia memberinya pakan khusus seperti sentrat, polar, ampas tahu dan jamu telur, akhirnya bobot sapi mampu mencapai 960 kg.
Sebelumnya, ia juga pernah menjual sapi berbobot 1 ton lebih seharga Rp45 juta. Susanto pun menambahkan telah menerima uang pembelian Rp75 juta dari Sekretariat Presiden pada 22 Mei sore. Rencananya, dia akan membeli 2 ekor bibit sapi baru.
Sambil menunggu Hari Raya Idul Adha tiba, Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan akan membantu pengurusan kesehatan sapi setiap 2 hari sekali untuk menghindari tertular PMK.
Reporter : Heri Prasetyo
Editor : Intan Refa
