NewsPendidikan

Ombudsman Tinjau MBG di Kota Batu, Soroti Sertifikasi SPPG

Anggota Ombudsman Indraza Marzuki Rais meninjau jalannya MBG di Kota Batu. (Foto: Asrur Rodzi)
Anggota Ombudsman Indraza Marzuki Rais meninjau jalannya MBG di Kota Batu. (Foto: Asrur Rodzi)

CITY GUIDE FM, KOTA BATU – Anggota Ombudsman RI Indraza Marzuki Rais menyoroti proses sertifikasi Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) yang belum rampung dalam memberikan menu Makan Bergizi Gratis di Kota Batu. Temuan ini didapat saat melakukan peninjauan di Kota Batu pada Rabu (13/11/2025).

Ada sejumlah titik yang ia kunjungi, di antaranya SPPG Sulaiman Al-Hajj di Dadaprejo, MTsN Kota Batu dan MA Bilingual Kota Batu. Meskipun secara operasional dapur dinilai sudah memenuhi standar, ia menemukan bahwa sertifikasi kunci seperti sertifikat higienis dan halal masih dalam proses pengurusan.

“Alhamdulillah dapurnya sudah memenuhi standar, walaupun memang sertifikasi sedang dalam proses. Jadi tetap harus ada standar, itu tetap harus ada sertifikat,” ujar Indraza di sela-sela kunjungannya.

Menurutnya, idealnya sertifikasi SPPG tersebut harus dimiliki sebelum program mulai beroperasi. Namun, ia memahami bahwa program ini bersifat “express”. Ombudsman telah berkoordinasi dengan Wali Kota Batu Nurochan untuk mengakselerasi proses sertifikasi tersebut tanpa memotong prosedur. Target pengurusan ini harus selesai sebelum 30 November.

Di sisi lain, Indraza Marzuki Rais justru mengaku “takjub” dan memuji peran aktif Pemerintah Kota Batu dalam program ini. Menurutnya, Pemkot Batu proaktif dalam menyediakan pendampingan.

“Kalau yang lain kan biasanya karena program ini program nasional kadang-kadang… kalau bahasa Jawa emang kedandapan (bingung). Di sini pemerintah daerahnya sudah sedia pendampingnya,” puji Indraza.

Ia menambahkan, model pendampingan oleh Pemkot Batu ini dapat menjadi masukan bagi Badan Gizi Nasional (BGN) Pusat untuk jadi contoh bagi daerah lain. Selain dapur, pihaknya juga meninjau proses distribusi dan respon pihak sekolah.

“Alhamdulillah yang kami lihat, sekolahnya bisa menerima,” katanya.

Reporter: Asrur Rodzi

Editor: Intan Refa

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Back to top button