CITY GUIDE FM, KOTA MALANG – Saat ini, fitur Add Yours di aplikasi Instagram tengah digandrungi anak-anak muda. Fitur ini sebetulnya merupakan tren ajakan atau tantangan kepada followers-nya. Caranya, kamu dapat mengunggah foto lewat Instagram Story, lalu followers akan membelasnya dengan cara serupa.
Kepala Bidang Statistik dan Persandian Dinas Kominfo Kota Malang Bayu Widjaja mengingatkan pengguna untuk waspada akan fitur ini. Sebab, dapat berpotensi menjadi modus penipuan yang mengarah pada scam.
“Memang masyarakat cenderung banyak yang FOMO (Fear of Missing Out). Kami hanya bisa mengedukasi tapi tidak bisa langsung take down konten yang mengarah pada scam. Sebenarnya fitur Add Yours itu sudah ada sejak dulu, tapi akhir-akhir ini booming lagi. Sayangnya, masyarakat juga ada yang belum mengetahui apakah itu baik atau buruk, ada dampak negatif atau bagaimana,” kata Bayu.
Baca juga :
Menurutnya inilah perlunya meningkatkan literasi. Utamanya kalau ada fitur baru di aplikasi sosial media juga harus difilter. Tidak perlu mengikuti semuanya. Kaitannya dengan fitur ini, tidak jarang profile akun sosmed itu settingannya terbuka alias terbuka untuk publik.
“Masyarakat seharusnya bisa aware pada keamanan identitasnya yang terpasang di sosmed, sebagai upaya preventif terjadi hal-hal buruk,” lanjutnya.
Dia menambahkan selama ini Polresta Malang beberapa kali meminta bantuan dari Dinas Kominfo untuk jadi saksi ahli, terkait kejahatan cyber. Untuk itu, pihaknya mengimbau agar masyarakat bijak mengikuti perkembangan teknologi.
“Bentuk scam itu bermacam-bermacam. Jangan mudah memberikan data-data pribadi. Banyak kejadian yang sering terjadi, baik keluhan ke reskrim atau ke kami terkait tagihan dari debt collector. Padahal korban mengaku tidak pernah meminjam. Nah nomor WA itu juga data rahasia, data pribadi,” pungkasnya.
Editor : Intan Refa
