CITY GUIDE FM, KOTA MALANG – Setelah jeda FIFA Matchday, gelaran kompetisi Liga 1 musim 2022/2023 kembali dimulai dan memasuki pekan ke 11. Menariknya, di pekan ini akan menyuguhkan laga Derby Jawa Timur, yakni Arema FC vs Persebaya Surabaya, Minggu (1/10), di Stadion Kanjuruhan, Kepanjen. Pertandingan ini bakal seru, mengingat rivalitas antara kedua tim dan suporter, Aremania dengan Bonek Mania.
Saat konferensi pers jelang pertandingan, Jumat (30/9/22), Pelatih Arema FC Javier Roca mengatakan, dia punya siasat khusus untuk meredam permainan tim lawannya nanti.
“Jelas, sudah kami siapkan. Terpenting, para pemain kami akan berusaha mengganggu ritme permainan Persebaya Surabaya, yang biasanya mengandalkan penguasaan bola,” ujarnya.
Roca menyebut, Persebaya merupakan satu-satunya tim yang memiliki ciri khas permainan. Tim berjuluk Bajul Ijo itu, banyak mengandalkan permainan cepat dengan umpan-umpan pendek.
“Kami akan coba untuk mengganggu itu. Caranya, kita akan coba untuk menguasai bola. Selain itu, juga akan terapkan untuk memutuskan koneksi antarpemain mereka,” tuturnya.
Meski begitu, Roca mengaku sudah menyiapkan antisipasi terhadap permainan lawannya. Ia menegaskan timnya bakal tetap fokus ke permainan sendiri.
“Kami juga sudah mempersiapkan diri dengan matang untuk menghadapi pertandingan ini. Pemain juga berada dalam peak performance, seperti yang diharapkan,” pungkasnya.
Sementara itu, Pelatih Persebaya Surabaya Aji Santoso mengatakan, pihaknya ingin melanjutkan catatan positif melawan Arema FC terus berlanjut. Meski dia mengaku, melawan Singo Edan di Malang bukanlah hal mudah bagi anak asuhnya.
Dari catatan itu, Aji Santoso berhasil membawa dua kali kemenangan dan satu kali hasil imbang saat bersua dengan Arema FC. Kemenangan telak 4-1 diraih Persebaya pada Desember 2019, tetapi saat itu Bajul Ijo bertindak sebagai tuan rumah.
Kemudian, di dua laga saat gelaran Liga 1 musim 2021/2022, Bajul Ijo bermain imbang 2-2 di putaran pertama dan berhasil menang 1 – 0 di putaran kedua.
“Mudah-mudahan ini berlanjut (tren positifnya) dan bisa menjadi pemutus rentetan minor selama beberapa pertandingan. Walaupun tidak mudah, tapi kami optimis untuk bisa maksimal di Malang,” kata dia. (rep)
Reporter : Ocky Novianton
Editor : Intan Refa