CITY GUIDE FM, KOTA MALANG – Akses jalan di sekitar Jembatan Sonokembang Pandanwangi, Kecamatan Blimbing ditutup total pada Jumat (10/10/2025) sore, setelah struktur bawah jembatan ambrol akibat derasnya arus sungai akibat hujan deras. Pertanda jembatan mulai ambrol ini terlihat mulai ambrol perlahan sekitar pukul 16.00 WIB, tepat saat hujan deras mengguyur wilayah Pandanwangi.
Penutupan jalan ini sempat membuat arus lalu lintas dari arah Jalan LA Sucipto menuju Sulfat dan Sawojajar lumpuh total.
Akhirnya, petugas Linmas, dinas perhubungan berjaga di lokasi untuk mengarahkan pengendara agar memutar balik. Menurut warga sekitar, Salman Ritonga (47), jembatan tersebut sudah lama menunjukkan tanda-tanda keretakan sebelum akhirnya ambruk kemarin.
“Kemarin sore pas hujan deras itu, air sungai naik dan menggerus bagian bawah jembatan. Kebetulan banyak truk besar dan kontainer lewat sini, mungkin beban jalannya sudah melebihi kapasitas,” ujarnya, Sabtu (11/10/2025).
Salman yang telah tinggal di kawasan tersebut selama sembilan tahun menambahkan retakan di badan jembatan sudah terlihat sejak lama. Namun belum sempat diperbaiki.
“Sudah lama kelihatan jeglong, tapi masih dilewati kendaraan. Pas hujan deras kemarin, langsung ambrol bagian bawahnya,” katanya.
Walaupun tidak ada korban, aktivitas warga di sekitar lokasi cukup terganggu. Terutama bagi para pedagang yang mengandalkan akses jalan itu untuk kegiatan ekonomi harian.
“Biasanya ramai karena jadi jalur utama. Sekarang sepi karena kendaraan nggak bisa lewat,” ujar Salman.
Secara pribadi ia mengapresiasi kesigapan perangkat kelurahan dan petugas, sehingga tidak ada korban dan kerusakan lebih parah. Dari pantauan reporter City Guide FM, banyak pengendara yang putar balik meskipun sudah ada papan pemberitahuan.
Petugas akan tetap berjaga sambil menunggu perbaikan dari Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR).
Reporter: Heri Prasetyo
Editor: Intan Refa
