CITY GUIDE FM, IDJEN TALK – Pada tahun 2013 lalu, Kota Malang telah mendapatkan predikat Kota Layak Anak (KLA) Pratama. Enam tahun kemudian, predikat itu naik menjadi KLA Madya pada tahun 2019.
Hingga pada tahun 2020, predikat itu juga naik menjadi KLA Nindya. Selanjutnya, Kota Malang bertekad untuk dapat meraih predikat Utama. Terlebih, belum lama ini, DPRD Kota Malang telah mensahkan Perda Kota Layak Anak yang akan menjadi dasar utama pembentukan peraturan wali kota.
Khususnya terkait petunjuk teknis dan tanggungjawab OPD terkait, demi mewujudkan KLA. Kabid Perlindungan Anak dan Perempuan Dinas Sosial P3AP2KB Kota Malang Dr Atiyatul Husna mengatakan beberapa hal diperlukan.
“Antara lain pemenuhan pendidikan anak, kesehatan dasar dan kesejahteraan dan perlindungan khusus anak,” kata Husna dalam Idjen Talk edisi 28 Juni 2024.
Sementara itu, Wakil Dekan II FISIP Universitas Brawijaya Dr Ahmad Imron Rozuli menambahkan pemenuhan kebutuhan dan hak anak sangat penting sebagai generasi penerus bangsa. Maka, penting agar ada lingkungan yang aman dan meningkatkan fasilitas untuk kegiatan budaya dan rekreasi.
“Pemerintah juga perlu memprioritaskan kesejahteraan anak-anak,” kata Imron.
Imron berpesan agar aspek pendidikan anak harus tersedia dengan baik untuk memacu perkembangan anak. (AN)
Editor : Intan Refa
Simak juga tema Idjen Talk lain :
