NewsPendidikan

UB Umumkan Skema Seleksi Mahasiswa Baru Tahun 2026

UB umumkan skema seleksi mahasiswa baru tahun 2026. (Foto: Heri Prasetyo)
UB umumkan skema seleksi mahasiswa baru tahun 2026. (Foto: Heri Prasetyo)

CITY GUIDE FM, KOTA MALANG – Universitas Brawijaya (UB) memaparkan rangkaian lengkap jadwal dan mekanisme seleksi mahasiswa baru tahun 2026. Ada tiga kelompok seleksi di UB yaitu yaitu SNBP (Seleksi Nasional Berbasis Prestasi), SNBT/UTBK (Seleksi Nasional Berbasis Tes), serta beberapa jalur Mandiri.

Berikut ini rangkaian jadwal SNBP tahun 2026:

Pengumuman kuota sekolah: 29 Desember
Masa sanggah: 29 Desember–15 Januari
Registrasi akun SNBP: 5–26 Januari
Pengisian data PDSS oleh sekolah: 5 Januari–2 Februari
Pendaftaran akun siswa: 12 Januari–18 Februari
Pendaftaran SNBP: 3–18 Februari
Pengumuman SNBP: 31 Maret

Sementara untuk SNBT/UTBK, registrasi akun dibuka hingga 7 April, pendaftaran pada 25 Maret–7 April 2026 dan pelaksanaan ujian pada 21–30 April 2026. Sedangkan pengumuman hasil akan dirilis pada 25 Mei 2026, disusul masa unduh sertifikat pada 2 Juni–31 Juli 2026.

Lalu untuk jalur nilai UTBK, dibuka khusus pada Sabtu – 10 Juni, menyesuaikan masa unduh sertifikat UTBK dan pengumuman hasilnya dijadwalkan pada 23 Juni. Kemudian untuk seleksi mandiri ada beberapa skema.

Pertama pendaftaran jalur rapor dan prestasi mulai 7–28 Mei, dan pengumumannya pada 7 Juni 2026. Lalu jalur mandiri dibuka 1-10 Juni, menyesuaikan masa unduh sertifikat mandiri pada 23 Juni.

UB juga kembali membuka seleksi khusus penyandang disabilitas, sebuah jalur yang tidak dimiliki banyak perguruan tinggi lain. Para pendaftar nanti akan menjalani wawancara satu per satu oleh ahli sesuai bidang studi, untuk menilai kelayakan akademik dan non-akademik. Termasuk kestabilan emosi, kemampuan komunikasi, dan kesiapan mengikuti kelas reguler bersama mahasiswa lain.

“Karena ini pendidikan inklusif, tidak ada kelas khusus. Semua belajar bersama,” kata Direktur Direktorat Teknologi Informasi UB Dr Raden Arief Setiawan MT, Rabu (26/11/2025).

Arief mengatakan pada tahun 2025 pendaftar jalur difabel meningkat dari 32 menjadi 61 peserta, dengan persaingan lebih ringan dari jalur nasional. Selain itu, UB juga mengawali pembukaan pendaftaran International Undergraduate Program (IUP) lebih awal. Program ini menggunakan pengantar bahasa Inggris dan mewajibkan mahasiswa mengikuti studi luar negeri melalui mitra internasional UB.

Pihaknya mengatakan ada 85 program studi dalam seleksi nasional 2026. Terdiri dari 80 prodi S1, dua prodi D4 dan tiga prodi D3. Dua prodi baru juga mulai masuk seleksi tahun ini yaitu S1 Bioinformatika dan Industri Peternakan Cerdas.

Arief menyebutkan kuota tiap program studi masih dalam pembahasan dan akan diumumkan resmi pada Desember mendatang. Namun, proporsi kuota tidak banyak berubah yaitu minimal 20 persen SNBP, minimal 30 persen SNBT dan maksimal 50 persen Mandiri.

“Harapannya, informasi ini bisa membantu masyarakat memahami proses, tahapan, jadwal, hingga syarat seleksi mahasiswa baru. Terutama bagi yang ingin masuk UB,” harap Arief

Reporter: Heri Prasetyo

Editor: Intan Refa

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Back to top button