NewsPemerintahan

Titik Kulminasi Matahari Sebabkan Suhu Panas di Malang Raya

ilustrasi cuaca panas (freepik.com.freepik)
ilustrasi cuaca panas (freepik.com.freepik)

CITY GUIDE FM, KOTA BATU – Suhu panas yang melanda Malang Raya dalam beberapa hari terakhir ternyata juga dirasakan di seluruh wilayah Pulau Jawa. Berdasarkan data dari BMKG Jawa Timur, posisi matahari yang berada tepat di atas wilayah Jawa Timur (titik kulminasi) membuat suhu di Malang Raya meningkat hingga mencapai 32°C.

Menurut Forecaster Stasiun Klimatologi Jawa Timur Lis Winarsih, estimasi fenomena titik kulminasi ini akan terus terasa sepanjang bulan Oktober.

“Suhu yang terasa lebih panas itu karena posisi matahari tepat di atas Jawa Timur. Jadi, intensitas radiasinya lebih maksimal,” jelas Lis.

Apalagi tipisnya lapisan awan di beberapa daerah juga berperan dalam meningkatkan suhu. Berdasarkan citra satelit yang diterima BMKG, lapisan awan di Jawa Timur relatif tipis.

“Karena tutupan awannya lebih sedikit daripada biasanya, intensitas sinar matahari yang sampai ke permukaan bumi lebih banyak,” ujarnya.

Selain itu, sedikitnya ruang terbuka hijau di suatu wilayah juga dapat memengaruhi peningkatan suhu. Berdasarkan catatan BMKG Jawa Timur, titik terpanas di provinsi ini terjadi di Kabupaten Lamongan dengan suhu mencapai 37,6°C pada 15 Oktober kemarin.

Sementara itu, rekor suhu tertinggi yang pernah tercatat BMKG juga terjadi di wilayah yang sama, yakni Kabupaten Lamongan, dengan suhu 39,9°C pada 17 Oktober 2017.

Secara nasional, Indonesia juga mencatat rekor suhu ekstrem. BMKG menyebut bahwa suhu tertinggi yang pernah tercatat di Indonesia mencapai 40 °C, di Larantuka (NTT) pada 5 September 2012. Tahun 2024 bahkan dinyatakan sebagai tahun terpanas sejak data diperhitungkan, dengan suhu rata-rata nasional sebesar 27,52 °C.

Reporter: Asrur Rodzi

Editor: Intan Refa

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Back to top button