Target Perputaran Uang dalam BSOW 2025 Capai Rp10 Miliar

CITY GUIDE FM, KOTA BATU – Digadang-gadang sebagai pameran anggrek terbesar di Indonesia, Wali Kota Batu Nurochman optimistis perputaran uang dalam kegiatan Batu Shining Orchids Week (BSOW) 2025 mampu menembus Rp10 miliar.
“Yang tahun kemarin Rp8 miliar, dan tahun ini menambah sekitar 50 peserta. Saya kira akan mengalami peningkatan, bisa Rp10 miliar ya, perkiraan,” jelasnya saat membuka pameran BSOW, pada Minggu malam (5/10/2025).
Di momen tersebut, Cak Nur juga menyinggung bahwa kegiatan seperti ini merupakan bagian dari agrokreatif Kota Batu. Menurutnya, momen seperti ini bisa menambah ruang bagi para petani Kota Batu untuk terus berkecimpung di dunia pertanian, khususnya tanaman anggrek.
“Karena Kota Batu branding-nya wisata, ya. Kita gabungkan dengan potensi-potensi pertanian yang ada agrokreatif. Tidak hanya bicara tentang sayur, tapi potensi wisata bisa jadi daya tarik dalam even ini. Kita berharap ada perputaran ekonomi yang luar biasa,” jelasnya.
Kegiatan pameran anggrek ini merupakan kali kedelapan berlangsung di Kota Batu. Sedikitnya, ada 72 peserta dari Indonesia bahkan mancanegara yang berpartisipasi dalam event menjelang HUT Kota Batu ini. Di Kota Batu sendiri, jumlah petani anggrek tercatat sekitar 200 orang.
Lebih lanjut, kegiatan pameran ini diharapkan bisa menjadi ruang temu bagi komunitas anggrek di Indonesia. Bahkan juga memungkinkan para petani hingga pecinta anggrek untuk saling berinteraksi dan merumuskan potensi yang bisa dikembangkan selanjutnya.
“Kami ingin momen seperti ini menjadi gathering point, sebagai titik kumpul bagi kita. Di samping bisa menikmati keindahan anggrek, juga bisa menghasilkan potensi dari seluruh Indonesia dan dunia,” pungkasnya.
Reporter: Asrur Rodzi
Editor: Intan Refa