CITY GUIDE FM – Sourdough terbuat dari campuran tepung dan air yang telah difermentasi selama beberapa hari. Makanan ini merupakan makanan pengganti roti putih yang lebih sehat. Roti ini kaya akan probiotik sehingga baik untuk kesehatan usus.
Nama sourdough sendiri berasal dari rasa asam yang timbul akibat penggunaan ragi alami dalam proses pembuatannya. Makanan ini sangat terkenal dan menjadi salah satu hidangan favorit untuk para pelaku diet Mediterania. Melansir dari berbagai sumber, berikut ini manfaat roti sourdough :
Meningkatkan Kesehatan Usus
Kandungan probiotik yang terkandung di dalam roti ini sangat baik untuk kesehatan usus. Selain itu, proses fermentasinya yang lama juga membuat ragi alami yang terkandung di dalamnya dapat memecah protein pada tepung gandum. Sehingga roti ini akan mudah dicerna daripada roti pada umumnya.
Meningkatkan Imunitas
Para ahli menyebut konsumsi makanan fermentasi dapat meningkatkan imunitas tubuh. Hal ini karena mikrobiota yang terkandung di dalamnya dapat membantu mencegah inflamasi di dalam tubuh.
Menjaga Metabolisme Tubuh
Ragi alami yang memecah protein tepung gandum, membuat roti ini memiliki kadar indeks glikemik yang rendah. Sehingga saat roti ini tidak menimbulkan lonjakan gula darah seperti roti pada umumnya saat dicerna oleh tubuh.
Menjaga Kesehatan Jantung
Roti ini memiliki kandungan mineral yang lengkap sehingga baik untuk penderita penyakit jantung. Selain itu, makanan ini juga dapat melancarkan peredaran darah dan mencegah penumpukan lemak terutama pada pembuluh darah di sekitar jantung.
Menjaga Kesehatan Kulit
Sebuah jurnal berjudul Nutrients di tahun 2019 menyebut kandungan antioksidan dalam makanan ini dapat membantu mengurangi kerusakan kulit dan mencegah penuaan dini.
Membantu Menurunkan Berat Badan
Kandungan asam lemak rantai pendek yang terkandung di dalamnya dapat membantu mengendalikan nafsu makan serta menjaga metabolisme lemak dan energi. Selain itu, kandungan probiotik yang terkandung di dalamnya dapat memberikan rasa kenyang yang lebih lama sehingga cocok untuk diet.
Penulis : Alifia Nur Syafida (magang)
Editor : Intan Refa
