NewsPeristiwa dan Kriminal

Rumah Warga Bantaran Kali Lesti Kota Batu Tergerus Longsor

Kondisi longsor di Jalan Lesti Kampung Damai, Kelurahan Ngaglik. (Foto: Istimewa)
Kondisi longsor di Jalan Lesti Kampung Damai, Kelurahan Ngaglik. (Foto: Istimewa)

CITY GUIDE FM, KOTA BATU – Tanah longsor kembali terjadi lagi di Kota Batu, tepatnya di Jalan Lesti Kampung Damai, Kelurahan Ngaglik sekitar pukul 18.20 pada Senin malam (17/11/2025). Kondisi tanah yang jenuh air membuat plengsengan tidak mampu menahan tekanan, hingga akhirnya ambrol dan jatuh ke aliran Kali Lesti.

Longsoran yang cukup besar itu juga menggerus pondasi rumah milik Agus Widodo. Sehingga bangunan kini hanya menyisakan sekitar satu meter dari bibir sungai dan berada dalam kondisi terancam.

Plt Kepala Pelaksana BPBD Kota Batu Suwoko mengatakan bahwa hujan dengan intensitas tinggi menjadi pemicu utama longsoran ini. Tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut. Namun, potensi dampak susulan masih cukup tinggi mengingat struktur tanah di lokasi kejadian masih labil.

“Tanah di sekitar lokasi sudah jenuh air sehingga plengsengan tidak mampu menahan beban. Kami langsung melakukan kaji cepat dan berkoordinasi dengan perangkat kelurahan untuk memastikan keselamatan warga. Kondisi masih harus diwaspadai karena longsor susulan bisa terjadi,” ujarnya.

Suwoko menegaskan bahwa BPBD terus melakukan pemantauan dan meminta warga sekitar lebih waspada mengingat potensi cuaca ekstrem masih dapat terjadi dalam beberapa hari ke depan.

Sebagai langkah awal penanganan, BPBD Kota Batu menyalurkan bantuan darurat sementara kepada warga terdampak. Bantuan berupa terpal, karung, serta logistik pendukung kerja bakti untuk membantu pembersihan material longsor dan penanganan awal di lapangan.

Selain itu, BPBD juga mendorong percepatan penanganan lanjutan, seperti pembersihan material di sepanjang Kali Lesti, normalisasi aliran sungai, serta rencana perbaikan plengsengan teknis yang rusak agar tidak membahayakan permukiman di sekitarnya.

Upaya pemulihan dilakukan secara bertahap sambil meningkatkan kesiapsiagaan menghadapi potensi bencana hidrometeorologi selama musim hujan.

Reporter: Asrur Rodzi

Editor: Intan Refa

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Back to top button