Budaya dan PariwisataNews

Ribuan Orang Diperkirakan Hadiri Ceramah Zakir Naik


Persiapan ceramah Dr Zakir Naik di Stadion Gajayana. (Foto : Heri Prasetyo)
Persiapan ceramah Dr Zakir Naik di Stadion Gajayana. (Foto : Heri Prasetyo)

CITY GUIDE FM, KOTA MALANG – Ribuan warga diperkirakan akan tumpah ruah memadati Stadion Gajayana, Kamis (10/7/25) dalam rangkaian ceramah Dr Zakir Naik Tour Lecture Indonesia 2025. Kegiatan ini merupakan salah satu dari empat agenda besar di Indonesia, setelah sebelumnya digelar di Solo pada 8 Juli dan akan dilanjutkan ke Bandung (12–13 Juli) serta Jakarta (18–19 Juli).

Ketua panitia lokal Hakim menjelaskan bahwa acara di Kota Malang memiliki kekhususan tema yang membedakannya dari kota lain.

“Di sini akan hadir dua pembicara. Yang pertama Fariq Zakir Naik, putra dari Dr Zakir Naik yang akan membawakan materi tentang niat. Kemudian Dr Zakir Naik sendiri akan menyampaikan ceramah mengenai Nabi Muhammad SAW dalam perspektif berbagai agama,” ujarnya di Stadion Gajayana.

Meski acara ini gratis, namun panitia tetap mewajibkan untuk melakukan pendaftaran guna mendata kapasitas peserta.

“Kami sudah menyiapkan 10 ribu kursi di lapangan utama dan area tribun bisa menampung hingga 5 ribu orang tambahan. Jadi total kapasitas sekitar 15 ribu peserta,” ujar Hakim.

Registrasi online yang sudah ditutup sejak pekan lalu menunjukkan sekitar 1.700 peserta telah mendaftar secara daring.

“Namun berdasarkan laporan tim relawan kami di lapangan, ada sekitar 7rb hingga 8rb peserta yang diperkirakan akan hadir,” tambahnya.

Peserta yang sudah mendaftar, harus melakukan scan barcode dan menukar gelang untuk mempercepat proses verifikasi di pintu masuk. Sedikitnya ada 300 relawan di mana sekitar 50 di antaranya bertugas khusus untuk membantu registrasi.

Di sisi lain, ia menanggapi potensi gesekan antarumat beragama, Hakim menegaskan bahwa acara ini menjunjung tinggi semangat toleransi.

“Kami ingin menjadikan Malang sebagai kota yang damai dan terbuka bagi semua pemeluk agama,” ujarnya.

Panitia bahkan telah menyiapkan tempat duduk khusus bagi peserta non-muslim yang hadir.

“Mereka kami tempatkan tepat di belakang area VIP, sebagai bentuk penghormatan dan penyambutan,” ujarnya.

Pintu gerbang stadion dibuka mulai pukul 14.00 WIB, sedangkan acara inti dimulai pukul 18.00 WIB dan akan berakhir pada pukul 23.00 WIB, sesuai dengan izin dari pihak kepolisian.

“Kami juga akan menyeleksi pertanyaan-pertanyaan dari peserta agar tidak mengandung unsur kontroversial,” kata Hakim.

Kata Hakim itu merupakan bagian dari syarat administratif penyelenggaraan. Meskipun belum ada konfirmasi resmi dari peserta luar negeri, panitia membuka kemungkinan adanya kehadiran internasional seperti pada kegiatan sebelumnya.

“Acara ini bersifat terbuka, siapa saja boleh hadir selama mengikuti prosedur pendaftaran dan aturan yang berlaku,” pungkasnya.

Reporter : Heri Prasetyo

Editor : Intan Refa

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Back to top button