Idjen TalkNews

Rektor Universitas Widyagama Dorong Penambahan Guru Besar

Rektor Universitas Widyagama Malang Dr Anwar Cengkeng MHum (foto : Humas)
Rektor Universitas Widyagama Malang Dr Anwar Cengkeng MHum (foto : Humas)

CITY GUIDE FM, KOTA MALANG – Rektor Universitas Widyagama Dr Anwar Cengkeng MHum berupaya mendorong para tenaga pendidik untuk meningkatkan kepangkatannya. Hal itu dia sampaikan setelah menggelar Dies Natalis Universitas Widyagama ke 53, sekaligus pengukuhan satu guru besar baru bidang manajemen, Sabtu (24/2/2024).

“Sampai saat ini setidaknya 50 persen dosen di Universitas Widyagama sudah bergelar doktor. Sedangkan 9 dosen lain sedang dalam tahap penyelesaian studi doktoral, baik di dalam maupun luar negeri,” kata Anwar.

Sementara itu, ada enam dosen lain yang tengah mengajukan guru besar di Universitas Widyagama.

“Target kami dalam dua tahun ada 10 guru besar baru. Karena dosen itu kan tugasnya pada Tri Darma. Sedangkan jenjang karirnya itu jenjang fungsional. Dari dosen baru, asisten ahli, lektor, lektor kepala lalu profesor,” lanjutnya.

Baca juga :

Artinya dosen merupakan jabatan tambahan. Karena karir dosen ada pada jabatan akademik dosen yang puncak jenjangnya adalah profesor atau guru besar.

“Secara keseluruhan jumlah guru besar saat masih ada 10. Memang terlambat perkembangannya, tapi kita senang karena atmosfirnya mulai baik. Tahun ini saja ada empat guru besar. Kita baru saja ini ketambahan profesor bidang teknik, dosen kontrak,” jelasnya.

Menurut Anwar, ini merupakan momentum yang tepat untuk bersinergi dalam melahirkan karya ilmiah dan akademik. Untuk itu, pihaknya mulai menyeriusi pemetaan kepangkatan dosen. Mulai dari dosen baru yang belum memiliki pangkat akan didampingi untuk dapat naik ke asisten ahli.

Begitu pula dengan dosen berpangkat asisten ahli akan didorong untuk naik menjadi lektor, lalu lektor kepala hingga profesor. Pihaknya berharap target tahun ini akan tercapai, sehingga Universitas Widyagama Malang dapat bermanfaat secara akademik untuk bangsa dan negara.

Reporter : Intan Refa

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Back to top button

Radio



x