CITY GUIDE FM, MALANG – Pemerintah Kota (Pemkot) Malang akan mengalokasikan anggaran besar untuk infrastruktur jalan di tahun 2023 ini.Anggaran yang dikeluarkan yakni Rp 127 miliar. Dana tersebut diproyeksikan untuk merehabilitasi 67 titik dan 5 jalan baru.
Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, Perumahan dan Kawasan Permukiman (DPUPRPKP) Kota Malang merinci anggaran Rp 127 miliar yang dialokasikan dalam APBD 2023.
“Rincian, pembangunan jalan disiapkan Rp 16,9 miliar. Sedangkan Rp 110,1 miliar untuk rehabilitasi jalan rusak,” ujar Kepala DPUPRPKP R Dandung Julhardjanto, Senin (6/2/23).
Untuk pembangunan jalan, ada 5 titik yang dikerjakan seperti, Jalan Joyosuko Agung (Merjosari), Jalan Setapak hingga Jalan Gunung Agung, dan Jalan Tembus Lesanpuro Gang 12 RT 02, RW 09 – Jalan Baran Tempuran, Kelurahan Cemorokandang.
Sedangkan untuk rehabilitasi jalan rusak, Dandung menyebut tahun ini saja terdapat 67 titik. Rehabilitasi ini berbeda dengan pembangunan jalan. “Pembangunan jalan merupakan proses pengaspalan dari ruas jalan yang sebelumnya masih tanah,” tuturnya kepada reporter City Guide FM.
Sementara, Ketua DPRD Kota Malang I Made Riandiana Kartika mendukung Pemkot dalam memperbaiki jalan rusak sekaligus membangun jalan baru. Namun, ia meminta agar pemerintah memperhatikan kualitas jalan, sehingga tidak mudah cepat rusak. “Selain itu, untuk perawatan yang mendesak bisa menggunakan dana insidental,” kata dia.
Ia menyebut, berdasarkan pantauan dari pihaknya di beberapa titik jalan saat ini terpantau sudah banyak yang berlubang. “Dana insidental untuk perbaikan jalan rusak itu bisa dimanfaatkan kapan pun jika dibutuhkan,” pungkas dia. (rep/ref)
