Ngombe di Tunggulwulung, Wahyu Tanggapi Keluhan Warga
CITY GUIDE FM, KOTA MALANG – Dialog terbuka antara Pj Wali Kota Malang Dr Ir Wahyu Hidayat MM bersama warga dalam program Ngobrol Mbois Ilakes (Ngombe) memasuki edisi ketujuh. Pada edisi ini, Ngombe berlangsung pada Selasa (14/5/2024), Wahyu berdialog tanpa sèkat dan terasa akrab dengan perwakilan masyarakat dari Kecamatan Lowokwaru di Pendopo Agung Putro Purwo, Kelurahan Tunggulwulung.
Warga tanpa sungkan menyampaikan keluhannya secara langsung. Bondan Wicaksono salah satunya. Warga RT 8 RW 4 Kelurahan Tasikmadu ini meminta dukungan peningkatan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) yang ia jalani bersama istrinya.
“Kami merasa di Tasikmadu ini masih kurang ada program pelatihan masuk ke kami. Padahal di sini banyak yang bikin usaha kecil-kecil. Kami ingin ada pembinaan, atau bisa juga memfasilitasi bazar-bazar di sini,” papar Bondan.
Mendengar hal itu, Kadiskopindag Kota Malang Sri Eko Yuliadi yang juga hadir mengaku segera menurunkan tim untuk melakukan investarisasi jumlah UMKM di Kelurahan Tasikmadu.
“Kami segera menindaklanjuti dengan pembinaan melalui klinik UMKM,” tandasnya.
Sementara Wahyu Hidayat juga menegaskan program peningkatan kelas UMKM sudah selalu menjadi hal yang prioritas dalam kinerja Pemerintah Kota Malang.
“Kami menyadari betul bahwa UMKM di Kota Malang memiliki potensi besar dan sangat beragam. Itu kenapa banyak alokasi anggaran dan program peningkatan kapasitas UMKM agar naik kelas kami galakkan. Ini saya sudah minta Kadis untuk langsung mendata ke wilayah Tasikmadu,” tegas Wahyu.
Warga lain, Candra Budi Santoso asal RT 07 RW 04 Kelurahan Tunggulwulung menyampaikan kurangnya fasilitas PJU di Jalan Arumba. Padahal, lokasi ini kerap digunakan warga sebagai jalur utama akses ke wilayah kelurahan.
Pj Wali Kota Malang Dr Ir Wahyu Hidayat MM meminta Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang Perumahan dan Kawasan Permukiman (PUPRPKP) mengecek ke lokasi penerangan jalan yang kurang di Jalan Arumba.
Editor : Intan Refa