Momen Tahun Baru Islam Bisa Jadi Sarana Membangun Kesadaran Kebangsaan
Sabtu (30/7) Dosen PAI sekaligus Dosen Departemen Bahasa Arab Fakultas Sastra UM – Dr. Achmad Sultoni pada City Guide FM menyampaikan, pemerintah bisa memanfaatkan momen tahun baru Islam 1444 H sebagai sarana untuk memobilisasi umat islam dan masyarakat secara umum, untuk membangun kesadaran kebangsaan, dan bagaimana bisa menguatkan bangsa dan menghilangkan sikap radikal. Hal ini bisa menjadi kebijakan atau gerakan yang dibuat pemerintah pusat ke daerah.
Kata Sultoni, pemerintah juga bisa mengkampanyekan di media sosial terkait hijrah kebangsaan. karena selama ini, makna hijrah sudah mengalami penyempitan hanya dari keburukan ke kebaikan, padahal seharusnya hijrah bisa bermakna sebagai progresif change, berupa perubahan perpindahan ke arah yang lebih baik.
Menurut Sultoni, berhijrah adalah perubahan menuju kemajuan dan menuju ke hal yang baik, jadi jangan sampai dibatasi hanya perubahan dalam hal ibadah saja. (AN)
SUMBER : CITY GUIDE FM