Sejumlah kasus pertanahan atau agraria di Jawa Timur, khususnya di Malang Raya, menjadi perhatian Marsekal TNI (Purn) Hadi Tjahjanto SIP-Menteri ATR/BPN. Hal ini di katakan, saat lakukan kunjungan ke Kantor ATR/BPN Malang, Minggu (19/06).Untuk Malang Raya, menurut Marsekal TNI (Purn) Hadi Tjahjanto SIP, ada 8 kasus agraria, yang saat ini sedang dalam proses kajian dan pendalaman oleh dirinya. Karena ada menyangkut lembaga lain, maka akan dilakukan koordinasi lintas kementerian, khususnya Kementerian DLH dan BUMN.
Menurut Hadi Tjahjanto, berbagai masalah pertanahan atau agraria, jadi PR utama saat ini. Terutama yang berhubungan lintas kementerian, akan di selesaikan secepat mungkin, dengan solusi terbaik, tanpa merugikan pihak – pihak yang terlibat di dalamnya. Dan yang paling penting, tidak ada bentuk – bentuk pungutan tidak resmi atau pungli.
Selain masalah pertanahan, program setifikat lahan juga jadi target kerjanya. Masyarakat akan di edukasi, terkait proses dan tahapan, untuk pengurusan sertifikat. Salah satunya, terkait pengurusan dengan Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap atau PTSL. Jika semua persyaratan lengkap, maka prosesnya hanya 15 hari, dan bisa di lakukan secaran daring (online). (adm)
