News

Kesadaran Pekerja di Kota Batu dalam Berserikat Masih Rendah

doc. istimewa

CITY GUIDE FM, BATU – Ketua Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (SPSI) Kota Batu, Imam Shofii, mengatakan agak sulit mengajak para pekerja di Kota Batu untuk berserikat. Dari ribuan pekerja yang ada di Kota Batu, hanya ratusan yang tergabung ke dalam organisasi.

Dalam acara Ulang Tahun KSPSI yang ke 50 tahun, Rabu (22/2), Imam mengatakan hal ini disebabkan oleh karakteristik pekerja di Kota Batu yang mayoritas adalah di sektor pariwisata. Agak berbeda jika pekerja di sektor manufaktur atau pekerja pabrik, serikat pekerjanya memang lebih kuat dibandingkan pariwisata.

Sehingga, dikatakan ikatan kekeluargaan pekerja di Kota Batu memang cukup rendah. “SPSI ini yang disentuh adalah kesadaran hati, bukan pemaksaan. Barometer perusahaan yang dikatakan sehat itu indikasinya ada serikat pekerja. Karena serikat pekerja itu jembatan antara pekerja dengan pengusaha,” ungkap Imam usai acara yang bertempat di Hotel Asida.

Lebih jauh, Imam juga menyinggung terkait hubungan industrial antara pekerja dengan perusahaan. Keharmonisan hubungan antara pekerja dengan perusahaan menjadi kunci dalam keberlangsungan perusahaan.

“Saya harap jangan sampai karyawan hanya menuntut haknya saja, tapi kewajibannya di perusahaan diabaikan. Begitu pula sebaliknya,” lanjutnya.

Sehingga keberadaan SPSI di tengah-tengah perusahaan dengan pekerja diharapkan mampu menjembatani komunikasi kedua belah pihak. Dan juga menjadi payung perlindungan bagi pekerja yang rentan. (ref)

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Back to top button

Radio


x