CITY GUIDE FM – Serat merupakan salah satu nutrisi yang berperan penting dalam menjaga kesehatan pencernaan. Dengan asupan yang tepat, kamu bisa terhindar dari berbagai masalah pencernaan seperti sembelit dan susah BAB. Sayangnya, meski orang-orang sudah tahu betapa pentingnya konsumsi serat bagi tubuh, mereka masih melakukan beberapa kesalahan berikut, melansir dari berbagai sumber :
Menganggap semua serat itu sama
Faktanya serat memiliki dua jenis, yaitu serat yang larut air dan yang tidak larut air. Serat yang larut air dapat kamu temukan pada oat, kacang-kacangan, apel, dan buah berry. Jenis serat ini berfungsi untuk mengendalikan kolesterol dan gula darah.
Sedangkan serat yang tidak larut air biasanya terkandung dalam gandum, bayam, kangkung, dan kembang kol. Biasanya berfungsi untuk membantu pergerakan makanan di saluran pencernaan serta menambah massa feses sehingga cocok untuk mengatasi sembelit.
Baca juga :
Menambah asupan serat secara tiba-tiba
Konsumsi serat dalam jumlah banyak dan mendadak dapat menimbulkan berbagai masalah kesehatan. Beberapa serat mungkin bisa berfermentasi di usus serta memiliki efek prebiotik yang menjadi sumber makanan bagi bakteri baik di usus. Namun serat yang berfermentasi juga dapat menghasilkan gas dan menyebabkan perut kembung.
Menganggap semua buah dan sayur adalah sumber serat
Meskipun semua buah dan sayur memang mengandung serat, tapi ada beberapa jenis buah dan sayur yang mengandung serat yang lebih tinggi daripada yang lain. Buah dan sayur tersebut seperti brokoli, kacang polong, dan buah kiwi.
Tidak memperhatikan asupan cairan
Ini sebenarnya kesalahan konsumsi serat yang paling sering terjadi. Terlalu fokus memenuhi asupan serat hingga lupa memperhatikan asupan cairan. Kekurangan cairan dapat memicu sembelit yang biasanya disertai dengan tekstur feses yang keras. Untuk itu cobalah untuk mengkonsumsi 2 liter air perhari agar asupan cairanmu tercukupi dan terhindar dari sembelit.
Penulis : Alifia Nur Syafida (magang)
Editor : Intan Refa
