H-3 Hari Raya Kurban, Penjualan Kambing Turun 60 Persen

CITY GUIDE FM, KOTA MALANG – Tiga hari menjelang Hari Raya Idul Adha, penjualan hewan kurban seperti kambing terpantau mengalami penurunan. Tidak seperti tahun lalu, beberapa pedagang mengaku tidak banyak kambing yang terjual.
Salah seorang pedagang kambing di Jalan Danau Jonge Barat (dekat Velodrome), Taufik Bhirawa hanya mampu menjual 42 ekor kambing sejauh ini. Ia biasanya menjual kambing peranakan Etawa ini berkisar Rp2,5 juta sampai Rp5,5 juta per ekor.
“Biasanya kita sudah terjual sekitar 100-an. Tapi tahun ini baru mendekati 50. Tingkat penurunannya lumayan drastis,” ujarnya, Selasa (3/6/2025).
Menurutnya, penurunan penjualan nyaris 60 persen ini akibat melemahnya daya beli masyarakat. Seiring bersamaannya waktu Idul Adha dengan kebutuhan biaya sekolah dan kuliah anak.
“Qurban kali ini kan hampir bersamaan dengan kebutuhan anak-anak sekolah dan kuliah. Biasa, anggarannya dialihkan untuk kepentingan-kepentingan mereka dulu,” papar Taufik.
Akibatnya, warga yang biasanya membeli dua ekor, tahun ini bahkan ada yang tidak membeli sama sekali. Dia menambahkan fenomena ini bukan hanya terjadi di Malang saja. Melainkan rekan-rekannya sesama pedagang di berbagai daerah seperti Semarang, Jakarta, dan luar Jawa juga merasakan hal yang sama.
Tidak hanya saat Hari Raya Idul Adha saja, lesunya daya beli juga terasa pada penjualan kambing untuk aqiqah dan hajatan. Meski penjualan lesu, ia masih berharap ada peningkatan hingga Hari Tasyrik.
Reporter : Heri Prasetyo
Editor : Intan Refa