CITY GUIDE FM, KOTA MALANG – Belakangan ini banyak sekali laporan-laporan dari warga terkait pohon tumbang ketika musim hujan. Bahkan kejadian pohon tumbang kali ini sampai menyebabkan korban jiwa. Kepala Bidang Ruang Terbuka Hijau (RTH) DLH Kota Malang Laode KB Al Fitra telah menyisir ada 76 titik rawan pohon tumbang.
Pihaknya sudah bergerak melakukan perabasan pohon sejak awal Desember dan targetnya akan selesai pada akhir bulan.
“Tim kami siaga 24 jam. Lokasi-lokasi ini berdasarkan survei serta laporan masyarakat,” ungkap Laode, di kantor DLH Kota Malang.
Laode menambahkan bahwa setiap hari, tim patroli pohon menargetkan tiga hingga empat lokasi untuk melakukan pemangkasan, pemotongan, hingga perapian pohon.
Baca juga :
“Kami pastikan seluruh 76 titik selesai pada Desember ini,” tambah Laode.
Ia juga menegaskan bahwa pemeliharaan hanya pada pohon yang menjadi aset Pemkot Malang. Untuk pohon rawan tumbang di luar aset Pemkot, warga dapat melaporkannya melalui Ngalam Call Center 112.
Untuk mencegah munculnya korban lagi, Laode mengimbau masyarakat untuk waspada, terutama di kawasan dengan pohon besar dan lalu lintas padat. Ia mengapresiasi masyarakat yang aktif melaporkan pohon-pohon yang dianggap berbahaya.
“Musim hujan dapat memengaruhi stabilitas pohon, terutama jenis dengan akar serabut. Pohon seperti ini lebih rentan tumbang karena tidak mampu menahan beban air berlebih,” tutupnya.
Reporter : Dwi Putri
Editor : Intan Refa
