Budaya dan PariwisataNews

Djalanin.com Resmi Launching di Event Singhasari Travel Fair

launching aplikasi Djalanin.com (Foto : Intan Refa)
launching aplikasi Djalanin.com (Foto : Intan Refa)

CITY GUIDE FM, KABUPATEN MALANG – Hari kedua event Singhasari Travel Fair (4/11) menjadi cukup istimewa, karena aplikasi Djalanin.com resmi launching, elaborasi dengan Pemkab Malang. Apalagi sejumlah pejabat turut hadir meresmikan aplikasi marketplace pariwisata itu yang juga pas dengan momentum Hari Jadi Kabupaten Malang ke-1263.

Antara lain, Bupati Malang Sanusi, Plt Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Jatim Edi Supriyanto dan Direktur Pemasaran Pariwisata Nusantara Dwi Marhen Yono. Serta Menparekraf Sandiaga Uno yang sempat hadir secara virtual.

Direktur Pemasaran Pariwisata Nusantara Dwi Marhen Yono dalam sambutannya mengatakan Jawa Timur memiliki 1.113 destinasi wisata. Pihaknya menargetkan tahun ini 8,5 juta wisatawan asing datang ke Indonesia yang berpeluang menghasilkan Rp 70 triliun devisa.

“Lalu menggerakkan 1,2 miliar wisatawan Nusantara, yang kalau rata-rata mereka mengeluarkan Rp 2 juta. Akan ada Rp 2.400 triliun uang berputar di sektor pariwisata,” terang Marhen.

Untuk itu, Marhen “memaksa” Djalanin.com ini dapat meraih pangsa tersebut dengan mendatangkan wisatawan asing dan domestik ke Malang. Dari hasil survei, ada 4 alasan orang berwisata ke Indonesia. Pertama adalah melihat seni budaya. Kedua adalah menikmati kuliner, ketiga adalah banyak event sport tourism, budaya dan lain-lain, dan terakhir adalah keindahan alam.

“Saya kira Malang sudah komplit. Seni budayanya oke. Kulinernya, eventnya banyak. Destinasi alamnya juga banyak, tinggal bagaimana Pemkab Malang meramu itu menjadi paket yang menarik,” pesan Marhen.

CEO Djalanin.com Dion Sultan Ciptadimulya mengatakan, ini adalah aplikasi marketplace pariwisata dengan mitra travel agent dan destinasi wisata. Baik wisata milik swasta atau desa wisata yang dikelola Bumdes.

“Kami punya harapan, saat destinasi wisata yang bagus di Indonesia itu bermunculan karena viral. Kami menginisiasi kalau sudah viral ya harus ditindaklanjuti, deskripsinya harus diperbaiki. Kalau nanti orang-orang tertarik untuk membeli paket wisata ya tinggal klik saja, jadi reservasinya juga lebih gampang,” ungkap Dion.

Reporter : Intan Refa

Editor : Intan Refa

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Back to top button

Radio



x