CITY GUIDE FM, KOTA MALANG – Dinas Perhubungan Kota Malang tengah menggodog rencana rekayasa lalin di Jalan Mayjen Sungkono dan Jalan KH Malik Dalam, Buring, Kedungkandang. Rencana itu dibahas dalam Forum Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (FLLAJ) pada Kamis (27/6/2024).
Sekretaris Dinas Perhubungan Kota Malang Slamet Santosa mengatakan rencananya kendaraan dari arah selatan tidak boleh belok kanan menuju Jalan KH Malik Dalam. Tetapi harus memutar di bawah Jembatan Kedungkandang, baru kemudian berbelok ke arah Jalan KH Malik Dalam.
Berkaitan dengan hal ini, Slamet juga merekomendasikan pelebaran jembatan irigasi di sekitar Jalan KH Malik Dalam agar memperlancar arus kendaraan.
“Kalau seumpamanya jembatan itu kita lebarkan. Berarti dari arah utara yang mau belok ke Jalan Malik Dalam itu tidak mengganggu kendaraan yang lurus,” kata Slamet.
Sehingga hal ini yang menjadi dasar bagi Dinas PUPRPKP untuk menganggarkan proyek pelebaran jembatan di sebelah timur flyover Kedungkandang itu. Pihaknya mengupayakan rekayasa lalu lintas ini bisa terlaksana, sekaligus kajian efektifitas penambahan alat pemberi isyarat lalu lintas (APILL) di sekitar Jalan Mayjen Sungkono itu.
“Kita masih akan koordinasikan. sambil menunggu keputusan apakah rekayasa itu memungkinkan untuk terlaksana tahun ini atau tidak,” pungkasnya.
Selain membahas soal rekayasa lalu lintas, forum tersebut juga membahas soal PKL di Jalan Zainal Zakse. Slamet mengatakan siap berkolaborasi dengan Dinas Koperasi Perindustrian dan Perdagangan untuk penertiban PKL di sana.
Reporter : Intan Refa
