CITY GUIDE FM, KOTA BATU — Pemerintah Kota Batu terus mendorong pembinaan atlet muda melalui penyelenggaraan Batu Futsal League (BFL) Piala Wali Kota Batu Tahun 2025. Ajang kompetisi futsal pelajar ini menjadi bagian dari strategi pembinaan olahraga usia dini sekaligus penguatan citra Kota Batu sebagai destinasi sport tourism.
Batu Futsal League 2025 berlangsung selama lima hari, mulai 13-17 Desember 2025. Kompetisi ini diikuti 1.164 atlet pelajar dari 46 SMP dan SMA se-Kota Batu, yang berkompetisi dalam suasana sportif dan menjunjung tinggi semangat kebersamaan.
Wali Kota Batu Nurochman dalam pembukaan laga pada Sabtu (13/12) menegaskan bahwa penyelenggaraan BFL memiliki peran penting dalam membangun karakter generasi muda. Menurutnya, olahraga menjadi media pembelajaran nilai-nilai disiplin, kejujuran, kerja sama tim, serta tanggung jawab.
“Pembinaan atlet tidak hanya soal prestasi, tetapi juga membentuk mental dan karakter pelajar. Melalui kompetisi seperti ini, anak-anak belajar bertanding secara sehat dan sportif,” ujar Nurochman.
Pemerintah Kota Batu, lanjutnya, berkomitmen untuk terus mendukung pengembangan olahraga futsal melalui pembinaan atlet usia dini dan kompetisi yang berjenjang. BFL ini diharapkan mampu menjadi wadah lahirnya atlet-atlet potensial yang dapat membawa nama Kota Batu di tingkat regional maupun nasional.
Selain berdampak pada pembinaan atlet, pelaksanaan BFL 2025 juga memberikan kontribusi terhadap sektor ekonomi dan pariwisata lokal. Kehadiran ratusan atlet, official dan pendukung dari berbagai sekolah turut menggerakkan aktivitas di sekitar lokasi pertandingan, termasuk pelaku UMKM.
Sebagai bagian dari rangkaian kegiatan, seluruh atlet yang mengikuti Batu Futsal League 2025 juga terlibat dalam agenda penanaman pohon. Kegiatan tersebut menjadi bentuk edukasi lingkungan sekaligus wujud kepedulian generasi muda terhadap kelestarian alam dan keberlanjutan Kota Batu sebagai kota wisata.
Nurochman berharap Batu Futsal League dapat terus dilaksanakan secara konsisten dan berkembang pada tahun-tahun mendatang. Baik dari sisi kualitas kompetisi maupun jangkauan peserta, sehingga pembinaan atlet muda dapat berjalan lebih terarah dan berkelanjutan.
Reporter: Asrur Rodzi
Editor: Intan Refa
