Idjen TalkNews

Koperasi Merah Putih Kota Malang, Harapan dan Realita

Idjen Talk edisi 16 Juli 2025,"Koperasi Merah Putih Kota Malang, Harapan dan Realita"
Idjen Talk edisi 16 Juli 2025,”Koperasi Merah Putih Kota Malang, Harapan dan Realita”

CITY GUIDE FM, IDJEN TALK – Ahli Pertama Pengawas Koperasi Dinas Koperasi Perindustrian dan Perdagangan Kota Malang Mahardika Dwi Irawan mengatakan 57 Koperasi Desa (Kopdes) Merah Putih di Kota Malang sudah terbentuk. Peluncurannya akan berlangsung serentak secara nasional pada 21 Juli 2025 mendatang.

“Dan selanjutnya, tahap pengembangan akan dimulai. Perlu perekrutan anggota yang banyak, dengan begitu keberadaan koperasi bisa semakin kuat,” kata Dika.

Nanti dalam pengoperasiannya, ada evaluasi secara masif untuk memantau perkembangan Kopdes Merah Putih. Menanggapi hal itu, Ketua Komisi B DPRD Kota Malang Bayu Rekso Aji meminta pengawasan penuh dari dinas agar koperasi bisa berjalan optimal sesuai target, yaitu menggerakkan ekonomi masyarakat. Terlebih banyak koperasi gagal bertahan.

“Diskopindag harus rutin memberi sosialisasi kepada masyarakat khususnya yang akan bergabung menjadi anggota koperasi,” kata Bayu.

Bayu juga mewanti-wanti Kopdes Merah Putih tidak akan menggeser posisi atau mematikan Bumdes dan KUD. Karena sebagian pembentukannya juga merupakan pengembangan dari koperasi yang sudah ada sebelumnya.

Di sisi lain, Dosen Fakultas Ekonomi Bisnis Universitas Negeri Malang Dr Agung Haryono berpendapat bahwa koperasi desa sudah terbentuk sejak zaman orde baru. Namun dalam prakteknya banyak koperasi yang eksistensinya tidak bisa bertahan, bahkan bisa dikatakan gagal.

“Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan agar Kopdes Merah Putih dapat berkembang yakni komitmen dan integritas dari seluruh stakeholder,” jelasnya.

Agung menyebut tiap koperasi harus mengetahui potensi masing-masing desa, sehingga bisa secara langsung menyentuh kebutuhan masyarakat. Untuk pemilihan usaha pun fleksibel, tidak hanya pada penjualan produk tapi bisa pada sector jasa. Menurutnya, akan lebih baik jika pengelolanya didominasi anak-anak muda agar koperasi lebih modern. (FARICHA UMAMI)

Editor : Intan Refa

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Back to top button