CITY GUIDE FM, KOTA MALANG – Jajaran Polresta Malang Kota dan Dinas Perhubungan Kota Malang menerapkan rekayasa lalu lintas baru di kawasan Kayutangan. Wakil Kasatlantas Polresta Malang Kota AKP Luhur Santoso membenarkan bahwa rekayasa ini fokus memecah arus kendaraan dari Jalan Majapahit.
“Ya benar, supaya nanti arus dari Jalan Majapahit tidak terhambat di depan Ramayana. Soalnya crossingnya itu di simpang 3 Jalan Aris Munandar yang mengarah ke selatan,” kata AKP Luhur kepada City Guide via on air, Minggu (30/3/2025).
Secara lebih detail, kendaraan dari Jalan Majapahit boleh belok ke Jalan Basuki Rahmat (depan Sarinah) maupun Jalan Merdeka Utara (depan Ramayana). Lalu, kendaraan dari Jalan Mgr Sugiyopranoto dan Jalan Aris Munandar beralih hanya boleh menuju ke Jalan Merdeka Timur.
Sementara kendaraan dari Jalan Arif Rahman Hakim hanya boleh menuju ke Jalan Merdeka Utara (depan Ramayana) dan Jalan Basuki Rahmat ke utara. Uji coba rekayasan lalu lintas ini berlaku mulai Minggu (30/3/2025) pukul 08.00 WIB sampai Senin (31/3/2025).
Artinya, kendaraan dari Jalan Majapahit boleh melintas depan Gereja Kayutangan lalu belok ke kiri ke Jalan Merdeka Utara. Luhur mengatakan, uji coba ini juga untuk memantau efektivitas rekayasa lalu lintasnya.
Sebab, berdasarkan pantauan selama ini pertemuan kendaraan dari simpang 3 Jalan AR Hakim dari timur mengalami hambatan. Kemudian di tepi jalan Ramayana masih ada hambatan, meskipun hanya terdapat 1 saf parkir. Sehingga, atas saran berbagai unsur, maka rekayasa ini muncul.
“Seandainya nanti lancar baru kita usulkan di Forum Lalin dan Angkutan Jalan. Mudah-mudahan lancar, sehingga pada saat arus padat tidak ada hambatan, masyarakat yang mudik juga tidak ada kendala,” imbuhnya.
Editor : Intan Refa
