CITY GUIDE FM, KOTA MALANG – Dinas Perhubungan Kota Malang mulai menerapkan uji coba rekayasa lalu lintas di sepanjang Jalan Kahuripan dan Tumapel pada Rabu (14/5/2025). Rekayasa ini memungkinkan kendaraan dari Jalan Kahuripan tidak lagi boleh berbelok langsung ke Jalan Brawijaya–Tumapel (sekitar Pasar Splendid).
Sebagai gantinya, kendaraan yang hendak menuju Pasar Splendid harus lurus ke Jalan Tugu, memutar di Alun-Alun Tugu, lalu masuk ke Jalan Majapahit dan belok kanan Jalan Tumapel.
Dengan demikian, Jalan Tumapel kini menjadi satu arah dari selatan ke utara dan timur ke barat. Kebijakan ini bertujuan mengurangi bottleneck di Jalan Kahuripan, terutama di depan jembatan dan masjid.
Kepala Dinas Perhubungan Kota Malang Widjaja Saleh Putra menyatakan uji coba hari pertama berjalan lancar. Tidak serumit rekayasa lalu lintas di kawasan Kayutangan 2023 lalu.
Menurutnya, perubahan ini hasil evaluasi di Forum Lalu Lintas yang melibatkan seluruh stakeholder, termasuk Polresta Malang Kota, Kodim, Garnisun, CPM dan pemerintah daerah.
Arah lalu lintas di Jalan Kahuripan juga berubah menjadi satu arah ke timur menuju Alun-Alun. Sementara itu, penataan parkir pun menyesuaikan dengan perubahan arus.
“Parkir yang sebelumnya di sisi kiri (arah utara-selatan) kini berpindah di arah selatan-utara,” jelasnya.
Sebanyak lima personel gabungan (Polisi, TNI, Kodim, CPM, Garnisun) akan berjaga setiap shift. Rambu-rambu dan water barrier juga dipasang untuk mengarahkan pengendara.
“Kami prioritaskan kenyamanan dan kelancaran masyarakat, kebijakan ini bersifat situasional. Jika efektif, akan ditetapkan permanen,” tegasnya.
Reporter : Heri Prasetyo
Editor : Intan Refa
