THR Cair, Jangan Boncos Tengah Jalan
CITY GUIDE FM, IDJEN TALK – Menjelang lebaran, Tunjangan Hari Raya (THR) akan segera cair. Namun, penggunaan yang tidak bijak seringkali membuat THR cepat habis. Dalam Idjen Talk yang bertajuk, “THR Cair, Jangan Boncos Tengah Jalan“, Kepala Pusat Studi Fakultas Psikologi UNMER Malang Al Thuba Septa Priyanggasari menjelaskan, pemasukan tetap harus lebih banyak daripada pengeluaran. Artinya cash flow harus tetap seimbang.
“Pengaruh lingkungan biasanya membuat diri sendiri menjadi lebih konsumtif. Termasuk ketika menjelang lebaran. Jadi, ketika ingin membeli sesuatu perlu melakukan observasi secara mendalam dulu. Supaya tidak membuat boncos,” kata Al.
Al menilai pandangan setiap orang terhadap jumlah uang THR yang diterima, akan mempengaruhi bagaimana cara membelanjakannya.
Baca juga :
Dosen Fakultas Ekonomi Bisnis UNIKAMA Irma Tyasari menyampaikan, surat edaran dari Kementerian Ketenagakerjaan terkait pemberian THR, tidak hanya sekedar imbauan. Melainkan juga menjadi kewajiban perusahaan dan hak pegawai.
“Banyak faktor yang menyebabkan perilaku impulsif menggunakan uang THR. Di antaranya faktor tradisi, kebiasaan masyarakat, dan faktor sosial,” kata Irma.
Irma juga menyebut, pendekatan yang bisa dilakukan supaya tidak impulsif, dengan memperhatikan skala prioritas. Lebih mengontrol keinginan, termasuk menabung dan investasi.
Sementara itu, Founder N Creators dan Sub Sektor Periklanan Malang Creative Fusion Mary Jona mengatakan, menjelang lebaran memang kebutuhan semakin meningkat.
“Ketika sudah berkeluarga, bisa dimulai dari awal untuk tidak mengikuti tradisi membeli apapun yang serba baru. Sehingga dapat menekan budget untuk kebutuhan lain,” kata Mary.
Mary menambahkan, kalau melihat kondisi di media sosial saat ini, fenomena flexing atau pamer masih banyak ditemukan. Terutama pada generasi Z dan milenial. Jadi, bisa menghindari perilaku itu supaya tidak boncos ketika lebaran. (FARICHA UMAMI)
Editor : Intan Refa, Kornelia Midun
Simak juga tema Idjen Talk lain :