CITY GUIDE FM – Ketika berlibur ke Malang, ada beragam wisata kuliner legendaris tidak boleh terlewatkan karena masing-masing memiliki ciri khas tersendiri. Melansir dari berbagai sumber, berikut 5 kuliner legendaris yang wajib anda nikmati :
Orem-Orem H. Abdul Manan (Jl. Irian Jaya No.1, Sukoharjo, Klojen)
Orem-Orem H. Abdul Manan telah berdiri sejak 1967. Warung ini beroperasi pukul 10.00-16.00 dengan seporsi orem-orem seharga Rp10.000 saja. Isiannya adalah ketupat dan kecambah dengan siraman kuah santan bercampur tempe. Pengunjung juga bisa menambah mendol, tempe goreng, atau telur asin.
Rawon Brintik (Jl. KH Ahmad Dahlan No.39, Sukoharjo, Klojen)
Terkenal dengan nama rawon tertua di Malang, Napsiah merintisnya pada 1942. Kala itu, rambutnya keriting alhasil salah satu pelanggan memanggilnya Brintik. Agar rasa rawon tetap orisinal, maka resep turun-temurun digunakan dan saat memasak tetap menggunakan kayu bakar. Jam operasionalnya adalah 05.00-16.00 dan harga seporsi Rawon Brintik ialah Rp27.500.
Baca juga :
Toko Oen (Jl. Jenderal Basuki Rahmat No.5, Kauman, Klojen)
Toko Oen berdiri pada tahun 1930-an. Desain bangunan kuno menggambarkan suasana peninggalan Belanda. Menu andalannya adalah es krim dengan berbagai varian rasa. Toko Oen buka setiap hari pukul 08.00-21.30.
Bakso President (Jl. Batanghari No.5, Rampal Celaket, Klojen)
Nama Bakso President diambil karena letak warung berdekatan dengan Bioskop President. Berdiri sejak tahun 1970-an, warung ini buka pukul 08.00-21.30. Di sini ada berbagai bakso, seperti bakso bakar, bakso urat, kecil, besar, dan bakso telor. Berbeda dari bakso lainnya, Bakso President tidak menggunakan mi pada penyajiannya.
Depot Hok Lay (Jl. KH Ahmad Dahlan No.10, Sukoharjo, Klojen)
Berasal dari bahasa Hokkian, ‘Hok Lay’ berarti ‘Rezeki Datanglah’. Depot ini berdiri sejak 1946 dan sampai sekarang tetap menjaga suasana klasik di dalamnya. Selain itu, semua makanan di Depot Hok Lay halal dan harganya tidak lebih dari Rp30.000. Cwie Mie adalah salah satu makanan ikoniknya bersama Es Fasco dan Lumpia.
Itulah tadi kelima kuliner legendaris Malang yang patut anda coba ketika berkunjung.
Penulis : Faydina Rizki (magang)
Editor : Intan Refa
